Sundari, Siti (2025) PENGARUH EXOSOME HYPOXIA MESENCHYMAL STEM CELLS (EH-MSCs) TERHADAP EKSPRESI INTERLEUKIN-10 DAN SUPPRESSOR OF CYTOKINE SIGNALING 3 (Studi Eksperimental In Vivo Tikus Wistar Model Diabetes Melitus Tipe 2). Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[thumbnail of Magister Biomedik_MBK2423010472_fullpdf.pdf] Text
Magister Biomedik_MBK2423010472_fullpdf.pdf

| Download (1MB)
[thumbnail of Magister Biomedik_MBK2423010472_pernyataan_publikasi.pdf] Text
Magister Biomedik_MBK2423010472_pernyataan_publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

| Download (265kB)

Abstract

Latar Belakang: Type 2 Diabetes Mellitus (T2DM) merupakan suatu kelompok gangguan metabolik yang melibatkan inflamasi kronis dan resistensi insulin dengan prevalensi yang terus meningkat setiap tahunnya. Secara molekuler, inflamasi kronis menyebabkan ekspresi berlebihan pada SOCS3 yang mengakibatkan terjadinya resistensi insulin. EH-MSCs secara teoritis mampu mengurangi inflamasi dengan meningkatkan sitokin anti-inflamasi IL-10. Penelitian ini mempelajari pemahaman terkait mekanisme molekuler dan efektivitas klinis pengaruh EH-MSCs terhadap ekspresi IL-10 dan SOCS3 pada T2DM.
Tujuan: Mengetahui pengaruh EH-MSCs terhadap ekspresi IL-10 dan SOCS3 pada tikus wistar model diabetes melitus tipe 2 dibandingkan dengan kontrol.
Metode: Penelitian eksperimental in vivo dengan rancangan Post Test Only Control Group Design. Besar sampel 28 ekor tikus Wistar model T2DM yang terbagi dalam 4 kelompok (K1-K4). Kelompok kontrol negatif (K1) NaCl 0.9% 300μL iv, kelompok kontrol positif (K2) metformin 300 mg/kgBB PO, kelompok perlakuan 1 (K3) EH-MSCs 250μl iv, dan kelompok perlakuan 2 (K4) EH-MSCs 500μl iv. Ekspresi IL-10 dan SOCS3 diperiksa menggunakan qRT-PCR. Ekspresi IL-10 dan SOCS3 dianalisis dengan uji Post Hoc LSD.
Hasil: Rerata eskpresi SOCS3 terendah terdapat pada kelompok perlakuan EH-MSCs yaitu kelompok K3 (0.56±0.11) dan K4 (0.73±0.26). Hasil uji statistik Post Hoc LSD menunjukkan kelompok K1 memiliki perbedaan yang signifikan terhadap kelompok perlakuan EH-MSCs baik dosis 250 µL pada kelompok K3 dan dosis 500 µL pada kelompok K4 dengan nilai p<0,05. Uji Post Hoc LSD ekspresi IL-10 menunjukkan kelompok K1 dan K2 memiliki perbedaan yang signifikan terhadap kelompok K3 yaitu kelompok perlakuan EH-MSCs dosis 250 µL dengan nilai p<0,05.
Kesimpulan: Pemberian EH-MSCs dosis 250 µL berpengaruh secara signifikan terhadap penurunan ekspresi SOCS3 dan peningkatan ekspresi IL-10 pada tikus model diabetes mellitus tipe 2.
Kata Kunci: EH-MSCs, Exosomes, Hypoxia, SOCS3, IL-10

Dosen Pembimbing: Putra, Agung and Sumarawati, Titiek | UNSPECIFIED
Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Kedokteran
Pascasarjana > Mahasiswa Pascasarjana - Tesis Magister Biomedik
Fakultas Kedokteran > Mahasiswa Pascasarjana - Tesis Magister Biomedik
Depositing User: Pustakawan 5 UNISSULA
Date Deposited: 14 Nov 2025 06:16
URI: https://repository.unissula.ac.id/id/eprint/43615

Actions (login required)

View Item View Item