Saputri, Andhini Darma (2025) PENGARUH KOMBINASI EXOSOME HYPOXIA MESENCHYMAL STEM CELLS (EH-MSCs), ALPHA ARBUTIN DAN NIACINAMIDE TERHADAP EKSPRESI GEN p53 DAN TYROSINASE (TYR) (Studi Eksperimental in Vivo Pada Mencit C57BL/6 Model Hiperpigmentasi yang diinduksi Sinar UVB). Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[thumbnail of Magister Biomedik_MBK2423010425_fullpdf.pdf] Text
Magister Biomedik_MBK2423010425_fullpdf.pdf

| Download (4MB)
[thumbnail of Magister Biomedik_MBK2423010425_pernyataan_publikasi.pdf] Text
Magister Biomedik_MBK2423010425_pernyataan_publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

| Download (65kB)

Abstract

Latar Belakang : Paparan sinar UVB diketahui dapat memicu stres oksidatif serta kerusakan DNA, yang pada akhirnya mengaktifkan gen p53 dan meningkatkan ekspresi tyrosinase (TYR). Kondisi ini mempercepat proses melanogenesis dan menimbulkan hiperpigmentasi. Exosome Hypoxia Mesenchymal Stem Cells (EH-MSCs) memiliki kandungan microRNA, protein antiinflamasi, dan faktor pertumbuhan yang berperan dalam menekan stres seluler sekaligus menghambat pembentukan melanin. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh EH-MSCs, baik secara tunggal maupun dalam kombinasi dengan alpha arbutin dan niacinamide, terhadap ekspresi gen p53 dan TYR pada kulit mencit yang terpapar UVB.
Metode : Penelitian menggunakan desain post-test only control group dengan 30 ekor mencit C57BL/6 yang dibagi menjadi lima kelompok (n=6). K1 merupakan kelompok sehat, K2 mendapat paparan UVB dengan NaCl, K3 mendapat UVB ditambah alpha arbutin 5% dan niacinamide 4%, K4 mendapat UVB dengan EH-MSCs 200 µl, dan K5 mendapat kombinasi UVB + EH-MSCs + alpha arbutin + niacinamide. Paparan UVB diberikan selama dua minggu, kemudian ekspresi gen p53 dan TYR dianalisis menggunakan quantitative real-time PCR. Data diuji dengan Shapiro-Wilk, Kruskal-Wallis, serta Mann-Whitney (p<0,05).
Hasil : Hasil penelitian menunjukkan kelompok K2 memiliki ekspresi p53 (0,70 ± 0,25) dan TYR (0,92 ± 0,21) tertinggi. Pemberian EH-MSCs tunggal (K4) menurunkan ekspresi p53 (0,15 ± 0,11) dan TYR (0,54 ± 0,24), lebih efektif dibanding kombinasi (K5). Kelompok K3 juga menurunkan ekspresi, namun tidak sebesar EH-MSCs.
Kesimpulan : Pemberian E$H-MSCs tunggal lebih optimal menurunkan ekspresi gen p53 dan TYR pada kulit mencit yang terpapar UVB dibandingkan kombinasi de$ngan alpha arbutin dan niacinamide.
Kata kunci : UVB, hiperpigmentasi, p53, tyrosinase (TYR), Exosome Hypoxia Mesenchymal Stem Cells, alpha arbutin, niacinamide

Dosen Pembimbing: Subchan, Prasetyowati and Setiawan, Eko | UNSPECIFIED
Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Kedokteran
Pascasarjana > Mahasiswa Pascasarjana - Tesis Magister Biomedik
Fakultas Kedokteran > Mahasiswa Pascasarjana - Tesis Magister Biomedik
Depositing User: Pustakawan 5 UNISSULA
Date Deposited: 13 Nov 2025 02:14
URI: https://repository.unissula.ac.id/id/eprint/43564

Actions (login required)

View Item View Item