SISWORO, DENIDA HESTI (2025) HUBUNGAN STATUS PARITAS DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS MANYARAN KOTA SEMARANG. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
|
Text
Kebidanan_32102400093_fullpdf.pdf |
|
|
Text
Kebidanan_32102400093_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only |
Abstract
Latar belakang : secara global, prevalensi anemia pada ibu hamil adalah 40% (WHO, 2022). Di Indonesia, prevalensi pada tahun 2023 mencapai 27,7% (SKI, 2023), sedangkan di Jawa Tengah tercatat sebesar 57,1% pada tahun 2020 (Dinkes Jateng, 2020). Di Kota Semarang, prevalensi anemia pada ibu hamil sebesar 15,4% pada tahun 2021 (Semarang, 2023), dan anemia merupakan komplikasi kehamilan terbanyak di Puskesmas Manyaran pada tahun 2023 dengan proporsi 11,85% (Puskesmas Manyaran, 2023). Beberapa faktor mempengaruhi anemia pada kehamilan, termasuk paritas. Penelitian sebelumnya menunjukkan hasil yang berbeda, beberapa penelitian menemukan hubungan signifikan antara paritas dan anemia, sementara yang lain tidak.
Tujuan : penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara status paritas dengan kejadian anemia pada ibu hamil di Puskesmas Manyaran Kota Semarang.
Metode : Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional berdasarkan data sekunder dari rekam medis kemudian di telusuri secara retrospektif. Data sekunder diperoleh dari rekam medis 170 ibu hamil yang memenuhi kriteria inklusi, kemudian dianalisis menggunakan uji Chi-Square dengan tingkat kepercayaan 95%.
Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden berada pada kategori paritas “tidak berisiko” (80,6%) dan mayoritas mengalami anemia ringan (83,5%). Analisis statistik menunjukkan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara status paritas dan anemia (p-value = 0,768).
Kesimpulan : penelitian ini menunjukkan bahwa paritas saja bukan faktor penentu utama anemia, sehingga perlu memperhatikan faktor lain seperti status gizi, kepatuhan ANC, serta pengaruh wilayah yang strategis terhadap akses layanan kesehatan. Disarankan untuk memperkuat edukasi ibu hamil dan pemantauan hemoglobin secara rutin untuk mencegah anemia selama kehamilan..
Kata kunci: anemia, ibu hamil, kesehatan maternal, status paritas, faktor risiko
| Dosen Pembimbing: | Wulandari, Catur Leny | nidn0626067801 |
|---|---|
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
| Subjects: | R Medicine > RG Gynecology and obstetrics |
| Divisions: | Fakultas Farmasi Fakultas Farmasi > Mahasiswa FF - Skripsi Kebidanan |
| Depositing User: | Pustakawan 3 UNISSULA |
| Date Deposited: | 11 Nov 2025 04:15 |
| URI: | https://repository.unissula.ac.id/id/eprint/43279 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
