ADIYANTO, HANIF (2025) PERAN NOTARIS DALAM UPAYA PENYELESAIAN PERSELISIHAN PEMBAGIAN HARTA WARIS DI KABUPATEN BATANG. Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
|
Text
Magister Kenotariatan_21302200153_fullpdf.pdf |
|
|
Text
Magister Kenotariatan_21302200153_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only |
Abstract
Pemasalahan waris merupakan salah satu permasalahan yang sampai saat ini sering menimbulkan sengketa yang menyebabkan perpecahan dalam keluarga bahkan tidak jarang waris menjadi alasan orang menghilangkan nyawa orang lain. Praktik yang berkaitan dengan notaris adalah pembuatan surat keterangan hak waris dimana para ahli waris yang memiliki beberapa bidang tanah (benda tidak bergerak) sebagai harta warisan dari pewaris dalam penyelesaian pembagian harta warisnya sering mengalami kendala/permasalahan, terutama dalam proses balik namanya kepada para ahli waris terkait pembuatan surat keterangan waris yang diperlukan untuk pengurusan harta warisan tersebut sebelum akhirnya dibagi secara merata ke atas nama masing-masing ahli waris. Walaupun demikian, ternyata pada prakteknya keterangan mewaris yang dibuat oleh notaris digugat oleh pihak yang merasa kepentingannya dirugikan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis Implementasi Peran Notaris Dalam Upaya Penyelesaian Perselisihan Pembagian Harta Waris Di Kabupaten Batang serta mengetahui dan menganalisis tentang Efektivitas Pelaksanaan Penyelesaian Pembagian harta Waris Di Kabupaten Batang.
Metode pendekatan dalam penelitian ini adalah metode pendekatan yuridis sosiologis. Jenis dan Sumber data menggunakan data primer, data sekunder dan data tersier. Pengumpulan data dengan menggunakan data primer dan data sekunder. Metode analisis data yang digunakan adalah Analisis preskriptif.
Hasil penelitian dan pembahasan dalam penelitian ini yaitu: 1) Implementasi peran notaris dalam upaya penyelesaian perselisihan pembagian harta waris di Kabupaten Batang memiliki kontribusi yang signifikan, terutama dalam hal pembuatan akta otentik yang menjadi dasar hukum yang kuat untuk menghindari konflik di kemudian hari. Notaris berperan sebagai pihak netral yang memberikan jasa konsultasi hukum, memastikan kejelasan hak dan kewajiban para ahli waris, serta membantu proses mediasi yang efektif sehingga dapat mempercepat penyelesaian perselisihan secara damai. Meskipun demikian, masih terdapat kendala berupa kurangnya pemahaman masyarakat terhadap pentingnya keterlibatan notaris dalam proses pembagian waris, serta keterbatasan akses bagi sebagian masyarakat yang berada di wilayah terpencil. 2) Pelaksanaan penyelesaian pembagian harta waris dihadapan Notaris Kabupaten Batang menunjukkan efektivitas yang beragam tergantung pada beberapa faktor seperti tingkat pemahaman masyarakat terhadap hukum waris (baik hukum Islam maupun hukum perdata), peran serta lembaga penyelesaian sengketa seperti Pengadilan Agama dan tokoh adat, serta kesadaran hukum dan kehendak damai dari para ahli waris. Dalam praktiknya, masih terdapat hambatan yang signifikan, seperti minimnya dokumen pendukung yang sah, ketidaksesuaian data ahli waris, serta adanya konflik internal keluarga yang berkepanjangan. Namun, di sisi lain, upaya mediasi baik yang difasilitasi secara informal oleh tokoh masyarakat maupun secara formal melalui lembaga peradilan telah menunjukkan kontribusi positif dalam mempercepat penyelesaian sengketa waris.
Kata Kunci: Peran Notaris, Penyelesaian Sengketa, Harta Waris, Ahli Waris.
| Dosen Pembimbing: | Riyanto, Taufan Fajar and Bawono, Bambang Tri | nidk8905100020, nidn0607077601 |
|---|---|
| Item Type: | Thesis (Masters) |
| Subjects: | K Law > K Law (General) |
| Divisions: | Fakultas Hukum Pascasarjana > Mahasiswa Pascasarjana - Tesis Magister Kenotariatan Fakultas Hukum > Mahasiswa Pascasarjana - Tesis Magister Kenotariatan |
| Depositing User: | Pustakawan 3 UNISSULA |
| Date Deposited: | 26 Nov 2025 08:56 |
| URI: | https://repository.unissula.ac.id/id/eprint/42457 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
