DANISA, ABELLIA SETYA (2025) Hubungan Antara Kecerdasan Emosional Dengan Quarter life crisis Pada Dewasa Awal Di Kelurahan Genuksari. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.

[thumbnail of Psikologi_30702100009_fullpdf.pdf] Text
Psikologi_30702100009_fullpdf.pdf

| Download (2MB)
[thumbnail of Psikologi_30702100009_pernyataan_publikasi.pdf] Text
Psikologi_30702100009_pernyataan_publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

| Download (473kB)

Abstract

Penelitian ini berangkat dari fenomena quarter life crisis yang banyak dialami individu usia 25–30 tahun, ditandai dengan kebingungan arah hidup, kecemasan berlebihan, dan tekanan emosional. Kecerdasan emosional diyakini menjadi faktor penting yang memengaruhi kemampuan individu dalam menghadapi fase ini. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain korelasional. Penelitian ini mengkaji hubungan antara kecerdasan emosional dengan quarter life crisis pada individu dewasa awal di Kelurahan Genuksari, Kota Semarang. Penelitian dilaksanakan dengan metode kuantitatif korelasional dengan sampel sebanyak 316 responden berusia 25–30 tahun dipilih dengan teknik cluster random sampling. Data diperoleh melalui dua skala psikologi, yaitu skala kecerdasan emosional (Goleman, 2005) dan skala quarter life crisis (Robbins & Wilner, 2001), keduanya menggunakan format Likert empat poin. Hasil uji korelasi Pearson Product Moment menunjukkan hubungan negatif yang signifikan antara kecerdasan emosional dan quarter life crisis (p < 0,05), dengan kekuatan hubungan berada pada kategori sedang. Temuan ini menunjukkan bahwa individu dengan kecerdasan emosional tinggi cenderung memiliki kemampuan lebih baik dalam mengelola emosi, memotivasi diri, serta beradaptasi dengan tekanan sosial dan ekonomi, sehingga risiko mengalami quarter life crisis menjadi lebih rendah. Sebaliknya, rendahnya kecerdasan emosional berkaitan dengan tingginya kerentanan terhadap kebingungan arah hidup, kecemasan berlebih, dan perasaan terjebak pada fase transisi dewasa awal. Dari penelitian ini ditarik kesimpulan bahwa semakin tinggi kecerdasan emosional individu, semakin rendah risiko mengalami quarter life crisis.
Kata Kunci: Quarter Life Crisis, Kecerdasan Emosional, Dewasa Awal

Dosen Pembimbing: FALAH, FALASIFATUL | UNSPECIFIED
Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions: Fakultas Psikologi
Fakultas Psikologi > Mahasiswa FPSI - Skripsi Psikologi
Depositing User: Pustakawan 4 UNISSULA
Date Deposited: 14 Nov 2025 06:58
URI: https://repository.unissula.ac.id/id/eprint/41918

Actions (login required)

View Item View Item