Rahman, Putri Aulia (2024) ANALISIS RESEPSI TERHADAP KONFLIK KELUARGA PADA FILM JALAN YANG JAUH JANGAN LUPA PULANG. Undergraduate thesis, UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG.
![]() |
Text
Ilmu Komunikasi_32802000156_fullpdf.pdf |
![]() |
Text
Ilmu Komunikasi_32802000156_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only |
Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi oleh penerimaan khalayak terhadap konflik
komunikasi keluarga pada film Jalan Yang Jauh Jangan Lupa Pulang yang di
sutradarai oleh Angga Dwimas Sasongko. Adanya interpretasi konflik komunikasi
keluarga pada film ini menjadi latar belakang untuk melihat posisi khalayak. Tujuan
penelitian ini yaitu menganalisis penerimaan khalayak mengenai konflik
komunikasi keluarga pada film Jalan Yang Jauh Jangan Lupa Pulang. Metodologi
dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan
deskriptif, serta menggunakan analisis resepsi Stuart Hall. Penelitian ini
menggunakan penelitian kualitatif dengan Paradigma Kritis, melalui wawancara
mendalam dengan tiga informan dari mahasiswa di Kota Semarang. Penelitian ini
menggunakan tahapan encoding dan decoding, peneliti menggunakan tahapan
encoding dengan melakukan 12 preferred reading (pemaknaan pesan utama) yang
menunjukkan konflik komunikasi keluarga pada film Jalan Yang Jauh Jangan Lupa
Pulang.
Hasil peneitian menunjukkan keterbukaan dengan cara yang tepat akan
membantu komunkasi lebih efektif, Aurora yang menyembunyikan masalahnya
saat berada di perantauan sehingga Aurora berpikir bahwa dia dapat menyelesaikan
masalah dengan caranya sendiri. Selain itu hasil penelitian ini menunjukan bahwa
khalayak berperan aktif dalam memaknai pesan dalam film, hal ini ditunjukkan
dengan adanya perbedaan pemaknaan yang muncul dari para informan. Konflik
Komunikasi Keluarga pada film Jalan Yang Jauh Jangan Lupa Pulang
memperlihatkan bahwa pemaknaan khalayak dipengaruhi dari berbagai macam
faktor, seperti kondisi keluarga, konteks scene di dalan film, dan posisi ketiga
informan dalam keluarga. Diketahui pada konteks pertama dominasi posisi dengan
informan 1 dan informan 3 yaitu berada pada posisi Dominant Hegemonic Position
(Posisi Dominan Hegemoni). Dominasi posisi informan 2 yaitu berada pada
Negotiated Position (Posisi Negosiasi). Dan juga konflik tidak hanya meregangkan
suatu hubungan atau keluarga, namun konflik juga dapat mengeratkan adanya suatu
hubungan atau keluarga.
Kata Kunci: Resepsi, Konflik, Komunikasi Keluarga, Peran, Film Jalan Yang
Jauh Jangan Lupa Pulang
Dosen Pembimbing: | Aristhya, Iky Putri | UNSPECIFIED |
---|---|
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
Subjects: | H Social Sciences > HE Transportation and Communications |
Divisions: | Fakultas Bahasa, Sastra dan Budaya Fakultas Ilmu Komunikasi > Mahasiswa FIKOM - Skripsi Ilmu Komunikasi (FBIK) |
Depositing User: | Pustakawan 1 UNISSULA |
Date Deposited: | 29 Nov 2024 07:30 |
URI: | https://repository.unissula.ac.id/id/eprint/36651 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |