Usarofah, Siti (2015) STUDI PENGARUH PEMBANGUNAN WADUK JATIBARANG TERHADAP PEMENUHAN KEBUTUHAN AIR DI KOTA SEMARANG. Masters thesis, Fakultas Teknik UNISSULA.

[thumbnail of Cover.pdf]
Preview
Text
Cover.pdf

| Preview Download (97kB)
[thumbnail of Abstrak.pdf]
Preview
Text
Abstrak.pdf

| Preview Download (66kB)
[thumbnail of Daftar Isi.pdf]
Preview
Text
Daftar Isi.pdf

| Preview Download (56kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka.pdf]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

| Preview Download (55kB)

Abstract

Siti Usarofah
1)
, Prabowo Setiyawan
2)
, Fauzi Fachruddin
2)

Air merupakan kebutuhan pokok manusia. Krisis air di perkotaan identik dengan kurangnya
pasokan air bersih untuk memenuhi kebutuhan kota, seperti halnya yang terjadi
di Kota Semarang. Waduk Jatibarang dibangun untuk mencukupi kebutuhan air bersih di Kota Semarang, yang diharapkan berpotensi baru terhadap penambahan air bersih,
sehingga perlu dilakukan “Studi Pengaruh Pembangunan Waduk Jatibarang terhadap
Pemenuhan Kebutuhan Air di Kota Semarang”. Adapun tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui jumlah air yang dihasilkan oleh Waduk Jatibarang serta untuk mengetahui
pengaruhnya terhadap pemenuhan kebutuhan air untuk sektor domestik di Kota Semarang.
Penelitian ini dilakukan dengan metode deskriptif komparataif, yaitu dengan penjabaran dan
komparasi antara analisis kondisi persediaan air dan analisis kebutuhan air pada sektor domestik di Kota Semarang sebelum dan sesudah adanya Waduk Jatibarang,
sehingga diketahui pengaruh Waduk Jatibarang terhadap pemenuhan kebutuhan air di Kota Semarang.
Hasil penelitian menunjukkan, bahwa kebutuhan air di Kota Semarang sebelum adanya
Waduk Jatibarang dalam kondisi kekurangan air sebanyak 34.825.413 m
3
(tahun 2013)
Setelah adanya waduk, kebutuhan air pada sektor domestik masih belum tercukupi secara keseluruhan, namun mengalami angka penurunan (dari tercukupi 49,42% sebelum adanya Waduk Jatibarang, menjadi tercukupi 56,99% setelah adanya Waduk).
Sedangkan jika dikaitkan dengan hilir Waduk Jatibarang, air bersih yang ada sudah mencukupi kebutuhan wilayah hilirnya hingga 107,50 % (untuk proyeksi tahun 2023).
Kesimpulan yang ada menunjukkan bahwa pembangunan Waduk Jatibarang berpengaruh
secara langsung terhadap wilayah hilir waduk, terutama pada Kecamatan Semarang Barat,
serta berpengaruh secara tidak langsung terhadap Kota Semarang karena kecamatan tersebut
merupakan bagian dari wilayah Kota Semarang.
Kata Kunci : Persediaan air, kebutuhan air, pemenuhan kebutuhan air,

Waduk Jatibarang
Mahasiswa Magister Teknik Sipil Universitas Islam Sultan Agung (UNISSULA)
;
Dosen Magister Teknik Sipil Universitas Islam Sultan Agung (UNISSULA)

Dosen Pembimbing: UNSPECIFIED | UNSPECIFIED
Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Fakultas Teknik
Pascasarjana > Magister Teknik Sipil
Depositing User: Pustakawan 1 UNISSULA
Date Deposited: 18 Feb 2016 06:25
Last Modified: 18 Feb 2016 06:25
URI: https://repository.unissula.ac.id/id/eprint/3326

Actions (login required)

View Item View Item