Widiastuti, Ayu (2022) REPRESENTASI KELAS SOSIAL DALAM DRAMA KOREA SQUID GAME KARYA HWANG DONG HYUK (ANALISIS SEMIOTIKA ROLAND BARTHES). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[thumbnail of Ilmu Komunikasi_32801800026_fullpdf.pdf] Text
Ilmu Komunikasi_32801800026_fullpdf.pdf

| Download (5MB)
[thumbnail of Ilmu Komunikasi_32801800026_pernyataan_publikasi.pdf] Text
Ilmu Komunikasi_32801800026_pernyataan_publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

| Download (67kB)

Abstract

Film merupakan salah satu media yang digunakan sebagai informasi.
Banyak pula film yang mengangkat tema mengenai kritikan dalam kesenjangan
sosial dimasyarakat Korea Selatan. Kesenjangan sosial atau kelas sosial dalam film
merupakan salah satu bentuk realitas sosial yang ada, selain itu juga menjadi sebuah
kritik sosial bagi masyarakatnya. Drama yang akan dibahas atau diteliti yaitu Squid
Game karya Hwang Dong-Hyuk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
bagaimana kelas sosial direpresentasikan dalam drama Korea Squid Game
berdasarkan denotasi, konotasi dan mitos yang ada di dalamnya.
Penelitian ini merupakan tipe penelitian kualitatif dengan paradigma kritis.
Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu semiotika Roland Barthes.
Penelitian ini menggunakan metode analisis semiology Roland Barthes berupa
signifikasi dua tahap (Two order of signification) yaitu denotasi dan konotasi, yang
kemudian dibagi dalam penanda dan petanda. Kemudia Roland Barthes melihat
aspek lain yang disebut mitos.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa representasi kelas sosial yang ada
dalam drama ini terdapat pada 18 scene yang memiliki makna denotasi. Pada
konotasinya masyarakat dari kelas sosial bawah atau miskin selalu diposisikan
berada dibawah masyarakat kelas sosial atas atau orang kaya. Mitosnya
kesenjangan sosial terbentuk karena stereotip yang berkembang dimasyarakat
Korea Selatan. Representasi kelas sosial yang ditemukan yaitu tiga bentuk
kemiskinan, dua bentuk kemewahan, satu bentuk perbudakan, satu bentuk kalangan
kelas bawah sebagai bahan taruhan, lima bentuk perbedaan pemberian makanan
dan minuman dikelas sosial, dua bentuk kelas bawah sebagai tontonan, dan empat
bentuk melakukan apapun demi mendapatkan uang. Kesimpulan dalam penelitian
ini yaitu, denotasi merupakan makna yang paling nyata atau apa adanya yang
tergambarkan oleh tanda, dalam penelitian ini ditemukan 18 scene yang
menggambarkan representasi kelas sosial. Konotasi merupakan makna subjektif
dan berfariasi, dalam penelitian ini ditemukan bahwa kelas sosial nyata dalam
kehidupan dimasyarakat. Mitos merupakan hasil dari konstruksi budaya yang
sudah terbentuk lama dalam suatu masyarakat, dalam penelitian ini ditemukan bahwa representasi kelas sosial dalam drama Korea Squid Game terbentuk karena
adanya kesenjangan sosial yang sudah ada sejak dahulu.
Dalam penelitian ini terdapat keterbatasan yaitu, menggunakan bahasa
Korea Selatan, yang mana bisa saja ada kata-kata yang memiliki arti tidak sesuai
dengan terjemahan ke bahasa Indonesia. Penelitian dapat diperluas melalui aspek
lain seperti representasi kesetaraan gender, maskulinitas laki-laki, feminisme, dan
lainnya.

Kata Kunci : Representasi, Film, Kelas Sosial, Kesenjangan Sosial, Semiotika

Dosen Pembimbing: Mubarok, Mubarok and Kurdaningsih, Dian Marhaeni | UNSPECIFIED
Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: H Social Sciences > HE Transportation and Communications
Divisions: Fakultas Bahasa, Sastra dan Budaya
Fakultas Ilmu Komunikasi > Mahasiswa FIKOM - Skripsi Ilmu Komunikasi (FBIK)
Depositing User: Pustakawan 5 UNISSULA
Date Deposited: 19 Jan 2023 06:58
Last Modified: 19 Jan 2023 06:58
URI: https://repository.unissula.ac.id/id/eprint/27285

Actions (login required)

View Item View Item