Maghfiroh, Fajar (2017) PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MELALUI KOMBINASI MODEL SNOWBALL THROWING DAN SCRAMBLE KELAS VIIE SMP NEGERI 1 SAYUNG DEMAK. Undergraduate thesis, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UNISSULA.
|
Text
ABSTRACK.pdf Download (90kB) | Preview |
|
|
Text
PUBLIKASI_1.pdf Download (354kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (286kB) | Preview |
|
|
Text
COVER.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (223kB) | Preview |
|
![[img]](http://repository.unissula.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (407kB) |
|
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (448kB) |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (198kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (195kB) |
|
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (679kB) |
Abstract
Kata Kunci : Kombinasi model Snowball Throwing dan Scramble, Kemampuan Pemecahan Masalah. Penelitian Tindakan Kelas ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah siswa melalui kombinasi model Snowball Throwing dan Scramble pada materi persamaan linier satu variabel. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 1 Sayung tahun ajaran 2016/2017. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research) yang terdiri dari 2 siklus yang setiap siklusnya terdiri dari empat tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar observasi dan juga tes kemampuan pemecahan masalah. Untuk memperoleh data, peneliti menggunakan tes kemampuan pemecahan masalah yang sebelumnya telah di uji validitas dan reliabilitasnya. Jumlah soal yang di uji cobakan sebanyak 10 soal dan diperoleh 6 soal yang valid dan nilai reliabilitasnya yaitu 0,767. Peningkatan kemampuan pemecahan masalah dapat dilihat dari peningkatan skor kemampuan pemecahan masalah kelas VII E. Rata-rata skor awal kemampuan pemecahan masalah sebesar 74,71 dan pada akhir penelitian rata-rata skorya adalah 82,09 sehingga peningkatannya yaitu sebesar 7,38. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kombinasi model Snowball Throwing dan Scramble dapat meningkatkan kemampuan masalah matematika siswa. Peningkatan aktivitas siswa memiliki 8 aspek yang harus diteliti. Dari 8 aspek tersebut didapat jumlah rata-rata total aktivitas siswa pada siklus I yaitu sebesar 22,49 dengan kategori sedang. Sedangkan jumlah rata-rata skor aktivitas siswa pada siklus II yaitu 27,50 dengan kategori tinggi. Aktivitas guru diamati menggunakan lembar observasi dengan aspek penilaiannya yaitu persiapan, penyampaian, pelaksanaan, dan karakteristik pribadi guru. Pada siklus I didapatkan jumlah skor 65 dengan persentase sebesar 81,25%; sedangkan pada siklus II didapatkan jumlah skor 75 dengan persentase sebesar 93,75%; sehingga peningkatan aktivitas guru dari siklus I ke siklus II sebesar 12,50%. Dari penjelasan tersebut dapat disimpulkan bahwa hasil belajar mengenai kemampuan pemecahan masalah, aktivitas siswa maupun aktivitas guru melalui kombinasi model Snowball Throwing dan Scramble dari siklus I dan siklus II mengalami peningkatan.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
|---|---|
| Subjects: | L Education > L Education (General) |
| Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Matematika |
| Depositing User: | Pustakawan Reviewer UNISSULA |
| Date Deposited: | 24 Nov 2017 02:41 |
| Last Modified: | 24 Nov 2017 02:41 |
| URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/7926 |
Actions (login required)
 |
View Item |
