POTENSI PENERAPAN KAWASAN TRANSIT ORIENTED DEVELOPMENT (TOD) SEBAGAI UPAYA MEWUJUDKAN SISTEM TRANSPORTASI YANG BERKELANJUTAN DI KAWASAN PERKOTAAN PURWOKERTO

AYUNINGTIAS, SEKAR HAPSARI (2020) POTENSI PENERAPAN KAWASAN TRANSIT ORIENTED DEVELOPMENT (TOD) SEBAGAI UPAYA MEWUJUDKAN SISTEM TRANSPORTASI YANG BERKELANJUTAN DI KAWASAN PERKOTAAN PURWOKERTO. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
cover.pdf

Download (718kB)
[img] Text
abstraksi.pdf

Download (48kB)
[img] Text
daftar isi.pdf

Download (140kB)
[img] Text
bab 1.pdf

Download (841kB)
[img] Text
lampiran.pdf

Download (974kB)
[img] Text
daftar pustaka.pdf

Download (54kB)
[img] Text
publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (343kB)
[img] Text
bab 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (454kB)
[img] Text
bab 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[img] Text
bab 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (57kB)
[img] Text
bab 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (15MB)

Abstract

Kawasan Perkotaan Purwokerto merupakan Pusat Kegiatan Wilayah (PKW) dengan fungsi utama perdagangan, pemerintahan, kesehatan, pendidikan, perbankan dan trabsportasi sehingga menjadikan kawasan Perkotaan Purwokerto menjadi tujuan kawasan sekitar sehingga mobilitas meningkat. Tingginya mobilitas tersebut dapat menyebabkan kemacetan hingga menurunnya kualitas lingkungan. Kawasan Perkotaan Purwokerto telah mengembangkan moda transportasi massal berupa BRT Trans Jateng dengan 19 titik transit, didukung dengan adanya 1 terminal tipe A dan 1 stasiun besar. Namun, pola pengebangan pada titik-titik transit tersebut belum terintegrasi satu sama lain. Untuk menangani permasalahan tersebut, dapat digunakan dengan konsep Transit Oriented Development (TOD) sebagai salah satu solusi alternatifnya. TOD merupakan konsep pengembangan kota yang beorientasi transit dengan pemaksimalan penggunaan moda transportasi massal yang terintegrasi dengan penggunaan lahan yang beragam sehingga dapat dijangkau dengan berjalan kaki dan mengurangi kebergantungan terhadap penggunaan moda pribadi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi penerapan kawasan dengan konsep Transit Oriented Development di kawasan Perkotaan Purwokerto guna mencapai sistem transportasi yang berkelanjutan. Penggunaan variabel pada penelitian ini adalah kombinasi dari teori Cervero (1997) yaitu density, diversity dan design dan teori dari ITDP (2014) yaitu transit. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deduktif, dengan pendekatan kuantitatif, paradigma rasionalistik dan dijelaskan dengan deskriptif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah pengumpulan data primer berupa penyebaran angket, wawancara dan observasi lapangan dan data sekunder berupa studi literatur dan survey instansi. Berdasarkan hasil analisis, terdapat 19 titik transit yang tersebar di kawasan perkotaan Purwokerto dengan karakteristiknya masing-masing, namun yang dijadikan sampel penelitian adalah 9 titik transit berupa Stasiun Kereta Api, Terminal Bus, dan 7 titik halte BRT TransJateng. Kawasan titik transit yang sesuai dan berpotensi untuk diterapkan konsep TOD adalah kawasan halte Bank Mandiri. Secara keseluruhan, kawasan perkotaan Purwokerto memiliki nilai kesesuaian 50,2% dengan kelas cukup sesuai untuk diterapkan konsep Transit Oriented Development. Kata Kunci: Potensi, TOD, Purwokerto

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
Divisions: Fakultas Teknik
Fakultas Teknik > Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota (Planologi)
Depositing User: Pustakawan Reviewer UNISSULA
Date Deposited: 17 Mar 2021 01:43
Last Modified: 17 Mar 2021 01:43
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/18157

Actions (login required)

View Item View Item