Mahindra, Muhammad Wildan (2019) Analisis Yuridis Peran Notaris Terhadap Pelaksanaan Pengambilalihan Aset Debitur Sebagai Alternatif Penyelesaian Kredit Macet (Study Kasus Di Bank BNI Cabang Semarang). Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung.
Text
cover.pdf Download (1MB) |
|
Text
abstrak.pdf Download (194kB) |
|
Text
daftar isi.pdf Download (250kB) |
|
Text
publikasi.pdf Download (343kB) |
|
Text
bab I.pdf Download (676kB) |
|
Text
bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (680kB) |
|
Text
bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (464kB) |
|
Text
bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (109kB) |
|
Text
daftar pustaka.pdf Download (303kB) |
Abstract
Perkembangan perbankan menunjukkan dinamika kehidupan ekonomi. Sebelum sampai pada praktik yang terjadi, banyak permasalahan yang timbul pada perbankan salah satunya adalah banyaknya kasus kredit bermasalah hingga menjadi kredit macet, hal ini menimbulkan ketegasan pihak bank dalam proses perkreditan. Pengambilalihan tersebut banyak membuat pro kontra antara nasabah dan Bank Negara Indonesia Cabang Semarang Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui dan menganalisis penyelesaian Kredit Macet dengan pengambilalihan Aset Hak Tanggungan, mengetahui dan menganalisis Peran Notaris pada Proses Pengambilalihan agunan Hak Tanggungan dan Untuk mengetahui dan menganalisis hambatan yang terjadi pada proses pengambilalihan agunan hak tanggungan tersebut dan penyelesaiannya pada Bank Negara Indonesia Penelitian ini menggunakan pendekatan Yuridis sosiologis, spesifikasi penelitian adalah deskriptif analitis, sumber data yang digunakan berupa data primer yang diperoleh dengan wawancara, data sekunder dengan studi pustaka, analisa secara kualitatif. Permasalahan dianalisa menggunakan teori Implementasi dan Efektifitas berlakunya hukum. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa : 1) Perlunya penyelesaian yang signifikan antara pihak perbankan dengan debitor pada kasus kredit macet, perlunya regulasi baru dalam Penyelamatan kredit untuk mencegah kemungkinan timbulnya kerugian dengan cara Penjadwalan kembali, Persyaratan kembali,Penataan kembali,2) Peran Notaris, dalam membuat perjanjian kredit ini mengarahkan, bank pada Peraturan Bank Indonesia (PBI)tentang Batas Maksimum Pemberian Kredit Bank Umum dan mengenai pedoman penyusunan kebijakan perkreditan bank umum Sehingga Mengenai intervensi bank terhadap notaris perjanjian kredit yang mengacu pada aturan internal bank masing-masingUntuk itu 3) Hambatan dalam penyelesaian masalah dalam kredit macet menyarankan perlu ada kode etiknotaris sehingga ada kewibawaan notaris jadi tidak dipermainkan oleh bank. Kata Kunci : Kredit Macet, Pengambilalihan agunan, Peran Notaris.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum Pascasarjana > Magister Kenotariatan |
Depositing User: | Pustakawan 3 UNISSULA |
Date Deposited: | 28 Feb 2020 02:39 |
Last Modified: | 28 Feb 2020 02:39 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/16642 |
Actions (login required)
View Item |