Hartono, Hartono (2014) Peran Motivasi Berbasis Kompetensi Menuju Peningkatan Kinerja Sumber Daya Manusia. Masters thesis, Fakultas Ekonomi UNISSULA.
|
Text
cover.pdf Download (265kB) | Preview |
|
|
Text
Abstrak.pdf Download (350kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (645kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (86kB) | Preview |
Abstract
Salah satu kinerja organisasi dalam organisasi ditunjukkan dengan kinerja sumber daya manusia. Hasil studi Sidika Nihal Colakoglu (2013) telah menjelaskan bahwa kompetensi tidak berpengaruh terhadap kinerja sumber daya manusia. Hal tersebut berbeda dengan hasil penelitian Ahearne, Mathieu and Rapp (2005) yang meyakinkan bahwa kompetensi menyoroti bahwa pentingnya pekerjaan, memberikan partisipasi dalam pengambilan keputusan sehingga kinerja sumber daya manusia akan meningkat. Dan didukung oleh hasil studi Andrea R. Drake (2007) menunjukkan bahwa dengan meningkatnya motivasi mampu meningkatkan kinerja sumber daya manusia. Kinerja menurut Mathis and Jackson (2011) pada dasarnya adalah apa yang dilakukan dan tidak dilakukan oleh pekerjanya sedangkan menurut Slamet (2007) kinerja sebagai suatu fungsi dari motivasi dan kemampuan. Berdasarkan riset gap (research gap) yakni hasil studi Sidika Nihal Colakoglu (2013) yang menjelaskan bahwa kompetensi tidak berpengaruh terhadap kinerja sumber daya manusia. Hal tersebut berbeda dengan hasil penelitian Ahearne, Mathieu and Rapp (2005) telah menemukan bahwa kompetensi mampu mempengaruhi secara signifikan terhadap motivasi dan peningkatan kinerja sumber daya manusia. Kemudian juga fenomena di lingkungan PT. Geo Dipa Energi Unit Dieng I Jawa Tengah, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah ”Bagaimana meningkatkan kinerja sumber daya manusia dalam konteks peran motivasi yang berbasis kompetensi”. Tujuan penelitian adalah : Menganalisis dan mendeskripsikan keterkaitan pengaruh kompetensi teknik, manajerial dan motivasi terhadap kinerja sumber daya manusia, menyusun model peran motivasi yang berbasis pada kompetensi untuk menuju peningkatan kinerja sumber daya manusia. Metode pengambilan sampel adalah menggunakan metode ”Sensus” artinya pengambilan sampel sama dengan populasinya yaitu sebesar 60 responden. Kemudian tehnik analisis dengan menggunakan the software SPSS Versi 16.0 Program. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : Bila kompetensi teknik maupun manajerial meningkat baik langsung maupun tidak langsung ( melalui motivasi intrinsik ) maka kinerja sumber daya manusia akan meningkat pula. Implikasi manajerial dalam studi ini adalah sebagai berikut ; Berkaitan dengan variabel kompetensi teknik kebijakan manajerial diarahkan pada peningkatan dan pengembangan pengetahuan hasil pembelajaran; Berkaitan dengan variabel kompetensi manajerial diperlukan peningkatan dan pengembangan pada indikator integritas; Berkaitan dengan Motivasi intrinsik diperlukan peningkatan dan pengembangan pada indikator mengexplor jalan baru; Berkaitan dengan variabel kinerja sdm diperlukan peningkatan dan pengembangan pada indikator Bekerja sama.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HM Sociology |
Divisions: | Fakultas Ekonomi Pascasarjana > Magister Manajemen |
Depositing User: | Pustakawan Reviewer UNISSULA |
Date Deposited: | 16 Dec 2015 02:30 |
Last Modified: | 16 Dec 2015 02:30 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/1664 |
Actions (login required)
View Item |