KAHARJA, MUKHSIN (2017) PENERAPAN METODE SMED (SINGLE MINUTE EXCHANGE OF DIE) DALAM PERBAIKAN WAKTU SETUP PADA MESIN HEIDELBERG OFFSET (STUDI KASUS: CV. JAYA SAKTI MANDIRI). Undergraduate thesis, Fakultas Teknologi Industri UNISSULA.
|
Text
COVER.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (112kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (133kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (13kB) | Preview |
|
|
Text
PUBLIKASI_1.pdf Download (294kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (18kB) | Preview |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (281kB) |
||
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (24kB) |
||
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (973kB) |
||
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (8kB) |
Abstract
CV. Jaya Sakti Mandiri merupakan anak cabang dari CV. Aji Jaya Grafika yang bertempat di daerah Kaligawe Semarang, tepatnya di Jl. LIK VI 205-206 Kaligawe, Semarang. CV. Jaya Sakti Mandiri didirikan oleh Bapak Yohanes Rasul Mungki Setiawan pada tahun 1985. Perusahaan ini bergerak dalam bidang Jasa Percetakan. Salah satu tahapan proses produksi yang dilakukan adalah kegiatan mencetak. Kegiatan mencetak dilakukan dengan menggunakan mesin cetak atau offset yang dimana di perusahaan menggunakan mesin Heidelberg Offset. Pada mesin Heidelberg Offset dalam proses setup yang dilakukan dapat memakan waktu cukup lama yaitu bisa mencapai ± 1 jam/sekali setup. Dalam sehari kadang terjadi 3 kali ganti produk, setiap ganti produk maka mesin akan disetup sesuai dengan jenis produk yang akan dikerjakan. Sehingga waktu yang digunakan dalam kegiatan setup di CV. Jaya Sakti Mandiri perharinya maksimal 3 kali/hari. Dan juga setiap aktivitas-aktifitas setup yang dilakukan kurang tepat yakni yang seharusnya kegiatan setup pada saat mesin beroperasi tetapi dilakukan dengan menghentikan mesin pada saat beroperasi. Hal ini yang mempengaruhi waktu proses produksi sehingga kegiatan mencetak menjadi cukup lama khususnya pada mesin Heidelberg Offset. Dengan adanya permasalahan tersebut, CV. Jaya Sakti Mandiri perlu melakukan pengurangan waktu setup untuk mengatasi keterlambatan dalam menyelesaikan produksi cetak khususnya pada mesin Heidelberg Offset. Pengurangan waktu setup dapat dilakukan dengan menggunakan metode Singgle Minute Exchange Of Die (SMED). Berdasarkan pengolahan data dan analis, bahwa dengan menerapkan metode SMED dalam aktivitas setup yang dilakukan pada mesin Heidelberg Offset di CV. Jaya Sakti Mandiri yakni apabila terjadi 2 kali penghematan setup/hari adalah 196,57 – 168,26 = 28,31 menit. Hal ini menunjukan bahwa dengan menerapkan metode SMED (Single Minute Exchange of Die), waktu setup pada mesin Heidelbergh Offset di CV. Jaya Sakti Mandiri dapat direduksi sebanyak 28,31 menit/hari atau 0,47 jam/hari atau dalam bentuk time 0:28:18 atau 14,40 %. Kata Kunci : Metode SMED, Waktu Setup, Internal Setup, Eksternal Setup
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Fakultas Teknologi Industri Fakultas Teknologi Industri > Teknik Industri |
Depositing User: | Pustakawan Reviewer UNISSULA |
Date Deposited: | 30 Jan 2018 01:53 |
Last Modified: | 30 Jan 2018 01:53 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/9818 |
Actions (login required)
View Item |