Alfiyanto, Dafid (2019) KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN METODE SOCRATES BERBASIS SCAFFOLDING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA SMP POKOK BAHASAN KOORDINAT CARTESIUS. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.
Text
Cover.pdf Download (663kB) |
|
Text
Abstrak.pdf Download (186kB) |
|
Text
Publikasi.pdf Download (27kB) |
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (310kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (419kB) |
|
Text
Lampiran.pdf Download (1MB) |
|
Text
Bab I.pdf Download (305kB) |
|
Text
Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (495kB) |
|
Text
Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (420kB) |
|
Text
Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (518kB) |
|
Text
Bab V.pdf Restricted to Registered users only Download (183kB) |
Abstract
Kata Kunci : Soal Lingkaran, Buku Matematika , Taksonomi SOLO Buku teks sebagai sumber belajar siswa memiliki peran yang tidak dapat diabaikan dalam pembelajaran. Buku teks sangat penting karena buku teks merupakan salah satu perangkat dasar dalam proses pembelajaran. Peran buku teks adalah sumber pembelajaran utama untuk mencapai kompetensi yang telah ditetapkan. Esensi buku teks pelajaran adalah memberikan informasi dan materi kepada siswa melalui bahan yang berbentuk cetakan. Buku pelajaran memuat materi pelajaran ditambah dengan informasi yang relavan secara menyeluruh dan lengkap sehingga buku teks pelajaran dapat digunakan berdampingan maupun tanpa sumber belajar atau media pembelajaran lainnya. Penelitian ini meneliti tentang soal-soal yang terdapat dalam buku teks. Buku yang pertama adalah buku dari kemendikbud untuk SMP/MTS semester 2 dan buku dari PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri yang berjudul Berlogika dengan Matematika. Soal-soal pada kedua buku dianalisis berdasarkan Taksonomi SOLO. Taksonomi SOLO (Structure of the Observed Learning Outcomes) mengklasifikasikan soal dan jawaban menjadi 4 (Empat) tingkatan yang berbeda dan bersifat hirarkis yaitu uni-structural (U), multi-structural (M), relational (R) dan extended abstract (E). Berdasarkan taksonomi SOLO, capaian pembelajaran dikelompokan dalam 5 (lima) kategori yaitu: Pre-structural (tingkat 0 yaitu kelas TK), Uni-structural (tingkat 1 yaitu kelas I dan II), Multi-structural (tingkat 2 yaitu kelas III dan IV), Relational (tingkat 3 yaitu kelas V dan VI), dan Extended abstract (tingkat 4 dan 5 yaitu kelas VII, VIII, dan IX). Ketika penilaian dibuat dalam taksonomi SOLO, tingkat pre-structural harus dikecualikan dari tingkat pemikiran karena, pada tahap ini, biasanya tidak ada pendapat tentang topik yang akan dipelajari, atau gagasan yang diajukan tidak relevan. Hasil dari analisis kedua buku tersebut yang pertama pada buku terbitan kemendikbud terdapat 40 dimana klasifikasinya yaitu 30% soal unistructural, 30% soal Multistructural dan 40% soal Relational. Selanjutnya pada buku teks kedua yaitu dari PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri terdapat 53 soal dan hasil klasifikasinya terdapat 9,4% soal unistructural, 34% soal multistructural, 54,7% soal relational, 1,9% soal extended abstract. Kesimpulan dari analisis kedua buku teks tersebut adalah ketidak merataan soal pada bab lingkaran dan belum sesuainya tingkatan kompetensi pada kelas VIII.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Matematika |
Depositing User: | Pustakawan 5 UNISSULA |
Date Deposited: | 17 Dec 2019 06:52 |
Last Modified: | 17 Dec 2019 06:52 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/14019 |
Actions (login required)
View Item |