Widodo, Hendro (2016) PERAN NOTARIS DALAM PERJANJIAN FRANCHISE/WARALABA (STUDI KASUS WAROENG STEAK SUPRIADI KOTA SEMARANG). Masters thesis, Fakultas Hukum UNISSULA.

Preview	Text COVER_1.pdf Baca Disini (955kB) | Preview Download (955kB)
Preview	Text ABSTRAK_1.pdf Baca Disini (118kB) | Preview Download (118kB)
Preview	Image PUBLIKASI.jpg Baca Disini (836kB) | Preview Download (836kB)
Preview	Text DAFTAR ISI_1.pdf Baca Disini (78kB) | Preview Download (78kB)
Preview	Text BAB I_1.pdf Baca Disini (215kB) | Preview Download (215kB)
	Text BAB II_1.pdf Restricted to Registered users only Baca Disini (826kB) | Preview Download (826kB)
	Text BAB III_1.pdf Restricted to Registered users only Baca Disini (159kB) | Preview Download (159kB)
	Text BAB IV_1.pdf Restricted to Registered users only Baca Disini (91kB) | Preview Download (91kB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA_1.pdf Baca Disini (146kB) | Preview Download (146kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis bagaimana peran
seorang notaris dalam pembuatan akta perjanjian bisnis Franchise/waralaba waroeng
Steak Supriadi di kota Semarang.serta mengetahui dan menganalisis hambatanhambatan

permasalahan yang muncul dalam pelaksanaan perjanjian bisnis
franchise/waralaba dan juga mengetahui dan menganalisis bagaimana solusi yang
harus ditempuh jika terjadi permasalahan dalam perjanjian tersebut.
Metode penelitian yang saya gunakan adalah menggunakan metode pendekatan
yuridis sosiologis yaitu suatu pendekatan terhadap suatu masalah dengan melihat
dari segi yuridis (berdasarkan peraturan perundang-undangan) dan juga dari segi
sosiologis ( sebuah implementasi yang ada di dalam masyarakat). Data yang
diperoleh dianalisis berdasarkan rumusan masalah dan disajikan secara deskriptif.
Hasil penelitian Yang di peroleh : Peran Notaris sebagai pejabat publik
dituntut untuk bersikap professional, terutama di dalam menjembatani
kepentingan para pelaku usaha Franchise antara Franchisor dan Franhisee dalam
pembuatan akta perjanjian bisnis. Asas keseimbangan memberi makna sebagai
keseimbangan posisi para pihak yang berkontrak. Tujuan dari asas keseimbangan
adalah hasil akhir yang menempatkan posisi para pihak seimbang dalam menentukan
hak dan kewajibannya.
setiap orang yang akan melakukan perjanjian dalam bisnis seharusnya berani jujur
dan terbuka dalam pelaporan aset-aset yang ada hubungnya dalam pelaksanaan
perjanjian bisnis franchise/waralaba karena hal ini lah yang biasanya nantinya memicu
permasalahan dan notaris sulit memberikan sebuah solusi karena dalam perjanjian
yang dibuat tidak dimuat didalam materi perjanjianya.
Penyelesaian permasalahan dalam perjanjian bsnis harus mengutamakan jalan
kekeluargaan sehingga masing-masing pihak tidak kehilangan hak nya dalam
perjanjian yang telah disepakati,karena hal ini yang biasanya saling menuntut di jalur
hukum dan akhirnya kedua belah pihak mendapatkan kerugian.

Kata Kunci : Peran Notaris Dalam Perjanjian Franchise/Waralaba

Dosen Pembimbing:	UNSPECIFIED | UNSPECIFIED
Item Type:	Thesis (Masters)
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	Pascasarjana > Magister Kenotariatan
Depositing User:	Pustakawan 1 UNISSULA
Date Deposited:	23 Jan 2017 07:23
Last Modified:	23 Jan 2017 07:23
URI:	https://repository.unissula.ac.id/id/eprint/7013

Actions (login required)

View Item