Vikawati, Nura Eky and Sarosa, Hadi (2020) HUBUNGAN AKTIVITAS KERJA FISIK DENGAN PERILAKU MAKAN DAN OLAHRAGA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNISSULA. [Experiment]

Text 2020_1614667278.pdf Restricted to Registered users only Baca Disini (671kB) | Download (671kB)

Abstract

Perilaku diet/makan yang baik disertai dengan aktivitas fisik dan perilaku olahraga yang adekuat dapat menurunkan risiko penyakit kardiovaskular. Beberapa studi menunjukan intake energi yang berlebihan dan gaya hidup sedenter pada remaja berhubungan dengan dislipidemia, obesitas, dan penyakit kardiovaskular. Mahasiswa kedokteran lebih cenderung untuk inaktif secara fisik dikarenakan rutinitasnya yang berkaitan dengan pembelajaran baik ketika pendidikan sarjana maupun pendidikan dokter. Walaupun perilaku inaktif ini dapat bersifat sementara namun kebiasaan tersebut dapat terbawa hingga dewasa. Mahasiswa kedokteran yang dikemudian hari menjadi dokter diharapkan dapat mengimplementasi perilaku diet sehat dan perilaku olahraga sehingga menurunkan risiko kardiovaskular. Selain itu, ilmu yang mereka dapatkan secara teori dapat dipraktekan dan digunakan untuk mempengaruhi pasien mereka demi peningkatan kesehatan yang baik. Sebagai seorang muslim, mempraktikan perilaku diet sehat dan olahraga rutin merupakan tuntunan sunah yang selalu dicontohkan Rasullullah SAW. Penelitian ini bertujuan mencari tahu tingkat aktivitas fisik mahasiswa kedokteran dan dihubungkan dengan perilaku makan dan olahraga mereka yang kesemuanya dinilai melalui kuisionair mandiri. Data dari kuisionair tingkat aktivitas fisik dikelompokan menjadi tingkat aktivitas ringan, sedang, berat. Data kuisionair perilaku makan dengan TFEQ-r18 dikelompokan ke dalam cognitive restraint, emotional eating dan uncontrolled eating. Data kuisionair perilaku olahraga dikelompokan ke dalam perilaku baik, kurang, dan buruk. Data yang didapat dianalisis menggunakan chi-square test untuk menilai ada tidaknya hubungan. Tidak didapatkan hubungan antara tingkat aktivitas fisik dengan perilaku makan maupun perilaku olahraga yang ditunjukan dengan nilai p>0.05. Tingkat aktivitas fisik yang rendah masih didominasi pada mahasiswa kedokteran terutama jenis kelamin perempuan. Mahasiswa perempuan harus lebih dimotivasi agar melakukan aktivitas fisik. Regulasi yang mendukung aktivitas fisik di kampus perlu diusulkan. Penelitian lanjutan yang mengukur tingkat aktivitas fisik dan olahraga, serta perilaku makan dengan pengukuran lebih objektif perlu dilakukan.
Keyword : tingkat aktivitas fisik, perilaku makan, perilaku olahraga, mahasiswa kedokteran

Dosen Pembimbing:	UNSPECIFIED | UNSPECIFIED
Item Type:	Experiment
Subjects:	R Medicine > R Medicine (General)
Divisions:	Fakultas Kedokteran Fakultas Kedokteran > Dosen FK - Laporan Penelitian
Depositing User:	Pustakawan 4 UNISSULA
Date Deposited:	19 Dec 2025 03:43
URI:	https://repository.unissula.ac.id/id/eprint/43666

Actions (login required)

View Item