Astuti, Fitriandaru Adhi (2025) PENGARUH SERUM KOMBINASI MINYAK ARGAN DAN MINYAK ROSEMARY TOPIKAL TERHADAP KADAR IL-15 DAN IFN-γ (Studi Eksperimental pada Tikus Wistar Model Alopecia-Like yang diinduksi fluconazole). Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[thumbnail of Magister Biomedik_MBK2423010445_fullpdf.pdf] Text
Magister Biomedik_MBK2423010445_fullpdf.pdf

| Download (3MB)
[thumbnail of Magister Biomedik_MBK2423010445_pernyataan_publikasi.pdf] Text
Magister Biomedik_MBK2423010445_pernyataan_publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

| Download (86kB)

Abstract

Latar Belakang: Alopecia adalah kondisi kerontokan rambut yang dapat disebabkan oleh faktor seperti autoimun, stres, dan efek samping obat. Salah satu bentuknya, Alopecia Areata (AA), melibatkan peningkatan sitokin proinflamasi seperti Interferon-gamma (IFN-γ) dan Interleukin-15 (IL-15). Minyak argan dan minyak rosemary diketahui memiliki sifat antiinflamasi yang dapat mempengaruhi kadar sitokin tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh serum kombinasi topikal minyak argan dan minyak rosemary terhadap kadar IL-15 dan IFN-γ pada tikus Wistar model alopecia-like yang diinduksi fluconazole.
Metode: Penelitian eksperimental menggunakan desain post-test only control group dengan 36 tikus Wistar yang dibagi menjadi enam kelompok perlakuan. Setiap kelompok mendapatkan perlakuan serum topikal selama 7 hari setelah induksi fluconazole selama 14 hari. Kadar IL-15 dan IFN-γ diukur menggunakan metode ELISA dan dianalisis dengan uji Kruskal-Wallis serta Mann-Whitney.
Hasil: Kadar IL-15 tertinggi ditemukan pada kelompok yang diberi minyak argan (K3) dan terendah pada kelompok kontrol sehat (K1). Untuk IFN-γ, tidak ada perbedaan signifikan antar kelompok. Uji statistik menunjukkan perbedaan bermakna pada kadar IL-15 (p=0,048), namun tidak pada kadar IFN-γ (p=0,262).
Kesimpulan: Serum kombinasi minyak argan dan minyak rosemary topikal efektif menurunkan kadar IL-15, namun tidak mempengaruhi kadar IFN-γ secara signifikan. Penelitian ini memberikan bukti awal bahwa kombinasi ini dapat menjadi alternatif untuk mengelola alopecia-like dengan mengatur respons inflamasi dan imun.
Kata kunci: Alopecia, IL-15, IFN-γ, Minyak Argan, Minyak Rosemary

Dosen Pembimbing: Chodidjah, Chodidjah and Hussaana, Atina | UNSPECIFIED
Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Kedokteran
Pascasarjana > Mahasiswa Pascasarjana - Tesis Magister Biomedik
Fakultas Kedokteran > Mahasiswa Pascasarjana - Tesis Magister Biomedik
Depositing User: Pustakawan 5 UNISSULA
Date Deposited: 13 Nov 2025 09:23
URI: https://repository.unissula.ac.id/id/eprint/43582

Actions (login required)

View Item View Item