VIANTO, DENNY (2025) REKONSTRUKSI REGULASI PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP DOKTER DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KESEHATAN BERISIKO TINGGI BERBASIS NILAI KEADILAN. Doctoral thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

	Text Program Doktor Ilmu Hukum_10302200164_fullpdf.pdf Baca Disini (1MB) | Download (1MB)
	Text Program Doktor Ilmu Hukum_10302200164_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only Baca Disini (2MB) | Download (2MB)

Abstract

Urgensi dari pelayanan pada pasien berisiko tinggi berorientasi untuk dapat secara optimal memberikan pelayanan dan perawatan pasien dengan menggunakan sumber daya, obat-obatan dan peralatan sesuai standar pedoman yang berlaku. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dan menemukan regulasi perlindungan hukum terhadap dokter dalam memberikan pelayanan kesehatan berisiko tinggi belum berbasis nilai keadilan; untuk menganalisis dan menemukan regulasi perlindungan hukum terhadap dokter dalam memberikan kelemahan-kelemahan regulasi perlindungan hukum terhadap dokter dalam memberikan pelayanan kesehatan berisiko tinggi saat ini, untuk menganalisis rekonstruksi regulasi perlindungan hukum terhadap dokter dalam memberikan pelayanan kesehatan berisiko tinggi berbasis nilai keadilan.
Metode penelitian menggunakan paradigma positivisme, dengan metode pendekatan yuridis sosiologis, dan tipe penelitian deskriptif. Jenis dan sumber data menggunakan data sekunder yang berupa bahan hukum primer, bahan hukum sekunder, dan bahan hukum tersier. Metode pengumpulan data menggunakan kepustakaan, dan metode analisis kualitatif.
Hasil penelitian adalah: 1) Regulasi perlindungan hukum terhadap dokter dalam memberikan pelayanan kesehatan berisiko tinggi belum berbasis keadilan bahwa pasien akibat ketidaktahuannya tentang apa yang dimaksud dengan risiko medik dan malpraktik sehingga menimbulkan spekulatif bahwa dokter lah yang selalu salah jika pada saat memberikan pelayanan maupun penanganan kesehatan terhadap pasien menimbulkan hal-hal yang tidak di inginkan seperti tambahnya suatu penyakit atau bahkann mungkin hingga meregang nyawa. 2) Kelemahan-kelemahan regulasi perlindungan hukum terhadap dokter dalam memberikan pelayanan kesehatan berisiko tinggi saat ini terdiri dari aspek substansi hukum, struktur hukum, budaya hukum. Kelemahan dari aspek substansi, secara implementasi bahwa belum ada ketegasan hukum yang dapat terkait perlindungan hukum dokter meskipun secara substansi sudah ditegaskan adanya perlindungan hukum terhadap dokter dalam menjalankan profesi kedokteran. Kelemahan dari aspek struktur hukum adalah kesulitan yang dihadapi dalam penegakan hukum oleh penegak hukum pada umumnya berada dalam tataran pemahaman. Kelemahan dari aspek budaya hukum adalah bahwa perlunya sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat, meskipun sebagian masyarakat ada yang sudah memahami, namun seringkali pandangan masyarakat masih subyektif; 3) Rekonstruksi regulasi perlindungan hukum terhadap dokter dalam memberikan pelayanan kesehatan berisiko tinggi berbasis nilai keadilan terdiri dari rekonstruksi nilai dan rekonstruksi norma. Rekonstruksi nilai yang ingin dicapai dalam penelitian ini bahwa regulasi perlindungan hukum terhadap dokter dalam memberikan pelayanan kesehatan berisiko tinggi yang dulunya belum berbasis keadilan kini berbasis keadilan. Rekonstruksi normanya adalah Rekonstruksi Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2023 Tentang Kesehatan Pasal 273, Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 290/Menkes/PER/III/2008 Tentang Persetujuan Tindakan Kedokteran Pasal 3 Ayat 1

Kata Kunci : Rekonstruksi, Regulasi, Perlindungan Hukum, Pelayanan Kesehatan

Dosen Pembimbing:	Wahyuningsih, Sri Endah and Hafidz, Jawade | nidn0628046401, nidn0620046701
Item Type:	Thesis (Doctoral)
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	Fakultas Hukum Pascasarjana > Mahasiswa Pascasarjana - Disertasi Program Doktor Ilmu Hukum Fakultas Hukum > Mahasiswa Pascasarjana - Disertasi Program Doktor Ilmu Hukum
Depositing User:	Pustakawan 3 UNISSULA
Date Deposited:	10 Dec 2025 01:56
URI:	https://repository.unissula.ac.id/id/eprint/42893

Actions (login required)

View Item