HAPSARI, ANINDYA AYU (2025) EFEKTIVITAS SURAT KETERANGAN WARIS YANG DIKELUARKAN OLEH KELURAHAN DALAM PERALIHAN HAK ATAS TANAH KARENA WARISAN DI WILAYAH KECAMATAN BOYOLALI. Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
![]() |
Text
Magister Kenotariatan_21302300183_fullpdf.pdf |
![]() |
Text
Magister Kenotariatan_21302300183_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only |
Abstract
Proses turun waris pada ahli waris yang rukun, kekeluargaan, kerap muncul kendala dalam pembagian waris seperti saat menentukan hukum waris yang berlaku untuk menyelesaikan suatu warisan serta menentukan berapa bagian masing-masing ahli waris dari warisan tersebut. Salah satu syarat yang harus dipenuhi oleh ahli waris dalam proses pembagian waris adalah pengesahan Surat Keterangan Waris oleh Kelurahan. Surat Keterangan Waris adalah suatu dokumen pembuktian dari ahli waris tentang kebenaran bahwa mereka adalah orang yang tepat dan berhak mewarisi dari pewaris hal ini doatur dalam Pasal 111 huruf c Permen Agraria No.16 tahun 2021 menyebutkan salah satu syarat permohonan peralihan hak atas tanah oleh ahli waris salah satunya adalah surat keterangan waris yang dikeluarkan oleh kelurahan. Dalam prosesnya, terkait pembuktian ahli waris, terutama dalam proses permohonan hak atas tanah karena warisan, riskan bersinggungan dengan kepentingan masing-masing ahli waris mengingat surat pernyataan waris yang dibuat oleh kelurahan merupakan surat bawah tangan.
Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum Empiris, Metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pendekatan sktruktural dan pendekatan budaya. Penganalisaan dalam penelitian ini menggunakan analisis kualitatif sehingga peneliti tidak hanya mengumpulkan data dari sisi kualitasnya tetapi juga ingin memperoleh pemahaman yang lebih dalam di balik fenomena yang berhasil didapat.
Hasil penelitian ini adalah Pelaksanaan penerbitan dan pengesahan Surat Keterangan Waris yang dikeluarkan oleh kelurahan di Kecamatan Boyolali, Kabupaten Boyolali dilakukan dengan prosedur yang benar. Permasalahan pernah terjadi hanya sekali di Desa Winong pada tahun 2019 dimana pemohon menambahkan data ahli waris yang bukan sebenarnya. Permasalahan ini membuat SKW dinyatakan tidak berlaku. Kendala yang sering terjadi di Kelurahan Pulisen, Siswodipuran dan Desa Winong lebih terkait pada permasalahan internal pemohon, seperti lamanya proses mengumpulkan tanda tangan para ahli waris. Analisis Efektivitas mengacu pada kriteria efektivitas hukum menurut Soerjono Soekanto yang meliputi faktor hukum, penegak hukum, sarana, masyarakat, dan kebudayaan. Analisis Efektivitas mengacu pada kriteria efektivitas hukum menurut Soerjono Soekanto yang meliputi faktor hukum, penegak hukum, sarana, masyarakat, dan kebudayaan. Surat Keterangan Warisdalam perlihan hak waris yang dikeluarkan oleh kelurahan di Kecamatan Boyolali menunjukkan efektivitas yang signifikan.
Kata Kunci: Peralihan Hak, Surat Keterangan Waris, Kelurahan.
Dosen Pembimbing: | Darmadi, Nanang Sri and Hasana, Dahniarti | nidn0615087903, nidk8954100020 |
---|---|
Item Type: | Thesis (Masters) |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum Pascasarjana > Mahasiswa Pascasarjana - Tesis Magister Kenotariatan Fakultas Hukum > Mahasiswa Pascasarjana - Tesis Magister Kenotariatan |
Depositing User: | Pustakawan 3 UNISSULA |
Date Deposited: | 13 Oct 2025 07:25 |
URI: | https://repository.unissula.ac.id/id/eprint/42511 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |