MEIRIZKA, FERONIKA ARDELLA (2025) Analisis Perlindungan Hukum Pembeli Terhadap Adanya Wanprestasi Dalam Akta Pengikatan Jual Beli Tanah Yang Dijaminkan Di PT. Bank Perkreditan Rakyat Arthanugraha Makmursejahtera. (Studi Putusan Pengadilan Negeri Purwodadi Nomor 49/Pdt.G/2023/PN.Pwd.). Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

	Text Magister Kenotariatan_21302200033_fullpdf.pdf Baca Disini (1MB) | Download (1MB)
	Text Magister Kenotariatan_21302200033_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only Baca Disini (1MB) | Download (1MB)

Abstract

Pengikatan Jual Beli dapat dikatakan sebagai awalan agar terlaksananya perjanjian jual beli hak atas tanah. Berdasarkan ketentuan Pasal 1457 KUHPerdata, jual beli adalah suatu persetujuan dengan mana pihak yang satu mengikatkan dirinya untuk menyerahkan suatu kebendaan dan pihak yang lain untuk membayar harga yang telah dijanjikan. Oleh karena itu, pembuatan akta pengikatan jual beli tanah tidak mewajibkan pembayaran penuh selama kedua pihak sepakat. Namun, hal ini sering menimbulkan masalah hukum kemudian hari, termasuk dalam kasus di mana pihak penjual melakukan wanprestasi.
Adapun permasalahan yang akan dibahas dalam tesis ini mengenai bagaimana perlindungan hukum terhadap pembeli atas terjadinya wanprestasi dalam pengikatan jual beli tanah yang dijaminkan di PT. Bank Perkreditan Rakyat Arthanugraha Makmursejahtera. Bagaimanakah akibat hukum atas terjadinya wanprestasi dalam pengikatan jual beli tanah yang dijaminkan di PT. Bank Perkreditan Rakyat Arthanugraha Makmursejahtera. Bagaimanakah dasar pertimbangan hukum Majelis Hakim dalam perkara wanprestasi terhadap Pengikatan Jual Beli yang dibuat oleh Notaris terhadap tanah dijaminkan di PT. Bank Perkreditan Rakyat Arthanugraha Makmursejahtera. Penelitian ini bersifat deskriptif analisis dan materi penelitian diperoleh dengan menggunakan pendekatan yuridis normative. Teknik pengumpulan data yang dipergunakan adalah studi kepustakaan. Data yang telah dikumpulkan tersebut kemudian dianalisis dengan metoda kualitatif yang didukung dengan oleh logika berfikir secara deduktif.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa, pilihan penyelesaian dalam problematika dan solusi atas sengketa harta bersama Jual Beli ini yang dilakukan Tn. Abdul Khoir sebagai Pembeli/Penggugat melawan Tn. Masno bin Pardi selaku Penjual/Tergugat sudah sah menurut Peraturan Perundang-undangan yang berlaku, karena telah memenuhi syarat sah perjanjian menurut Pasal 1320 KUH Perdata. Keberdaan atas Akta Perjanjian Perikatan Jual Beli Nomor: 20 tanggal 28 April 2023 yang dibuat di hadapan Notaris adalah sah menurut hukum. Apabila ada pihak yang telah melakukan wanprestasi terhadap akta autentik tersebut terlebih dahulu harus dinyatakan batal oleh Pengadilan, sehingga menyebabkan kesalahan dan berujung pada pembatalan akta. Majelis Hakim Hakim dalam memberikan pertimbangan hukum atas perkara Nomor: 49/Pdt.G/2023/PN.Pwd tidak cermat dan keliru serta tidak mencerminkan rasa keadilan bagi masyarakat dalam mencari keadilan khusunya terhadap Pembeli /Penggugat yang secara nyata Penjual/Tergugat telah melakukan wanprestasi terhadap Akta Perjanjian Perikatan Jual Beli Nomor 20 tertanggal 28 April 2023 yang dibuat dihadapan Notaris.

Kata Kunci : Perlindungan Hukum Pembeli, Wanprestasi, Akta Jual Beli Tanah.

Dosen Pembimbing:	Adillah, Siti Ummu and Hasana, Dahniarti | nidn0605046702, nidk8954100020
Item Type:	Thesis (Masters)
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	Fakultas Hukum Pascasarjana > Mahasiswa Pascasarjana - Tesis Magister Kenotariatan Fakultas Hukum > Mahasiswa Pascasarjana - Tesis Magister Kenotariatan
Depositing User:	Pustakawan 3 UNISSULA
Date Deposited:	27 Nov 2025 01:29
URI:	https://repository.unissula.ac.id/id/eprint/42452

Actions (login required)

View Item