Ali, Nur (2025) PENEGAKAN HUKUM TINDAK PIDANA PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA OLEH ANGGOTA TENTARA NASIONAL INDONESIA (Studi Putusan Nomor: 50- K/PM.II-10/AD/VII/2017). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[thumbnail of Ilmu Hukum_30302200374_fullpdf.pdf] Text
Ilmu Hukum_30302200374_fullpdf.pdf

| Download (1MB)
[thumbnail of Ilmu Hukum_30302200374_pernyataan_publikasi.pdf] Text
Ilmu Hukum_30302200374_pernyataan_publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

| Download (1MB)

Abstract

Di Indonesia, penyalahgunaan narkotika merupakan tindak pidana yang mendapat perhatian serius dari negara, termasuk ketika dilakukan oleh anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI). Sebagai aparat negara yang memegang peranan strategis dalam menjaga kedaulatan, setiap pelanggaran hukum oleh prajurit tidak hanya menyalahi ketentuan perundang-undangan, tetapi juga mencederai disiplin dan kehormatan militer. Peradilan militer sebagai lembaga yang berwenang memiliki peran penting dalam menegakkan hukum terhadap prajurit yang terlibat penyalahgunaan narkotika. Namun, dalam praktiknya masih terdapat perdebatan mengenai orientasi pemidanaan yang seharusnya diambil, apakah bersifat represif atau rehabilitatif.
Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pertimbangan hakim dalam menjatuhkan sanksi pidana terhadap prajurit TNI pelaku penyalahgunaan narkotika dan untuk mengetahui strategi pencegahan yang dilakukan di lingkungan militer. Penelitian ini menggunakan metode yuridis normatif dengan pendekatan perundang-undangan, pendekatan kasus, dan pendekatan perbandingan, didukung analisis terhadap putusan pengadilan militer dan umum, serta literatur terkait hukum pidana militer dan kebijakan narkotika. Data diperoleh dari studi pustaka dan dianalisis secara kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertimbangan hakim di peradilan militer lebih menitikberatkan pada penegakan disiplin dan perlindungan kehormatan institusi melalui sanksi pidana penjara dan pemecatan dari dinas militer, sedangkan pendekatan rehabilitatif jarang diterapkan kecuali dalam kasus tertentu. Di sisi lain, strategi pencegahan penyalahgunaan narkotika di lingkungan TNI dilaksanakan secara berlapis melalui pencegahan primer, sekunder, dan tersier yang mencakup edukasi, pengawasan internal, tes urine berkala, operasi razia, deteksi intelijen, dan program rehabilitasi bagi anggota yang terlibat.

Kata Kunci: Narkotika, Peradilan militer, TNI, Tindak Pidana

Dosen Pembimbing: Arifulloh, Achmad | nidn0121117801
Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum
Fakultas Hukum > Mahasiswa FH - Skripsi Ilmu Hukum
Depositing User: Pustakawan 3 UNISSULA
Date Deposited: 21 Nov 2025 02:07
URI: https://repository.unissula.ac.id/id/eprint/42215

Actions (login required)

View Item View Item