KURNIAWATI, UMI HANI (2025) PERAN KEPOLISIAN DALAM PENYIDIKAN TINDAK PIDANA KORUPSI YANG MELIBATKAN NOTARIS. Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[thumbnail of Magister Kenotariatan_21302300304_fullpdf.pdf] Text
Magister Kenotariatan_21302300304_fullpdf.pdf

| Download (1MB)
[thumbnail of Magister Kenotariatan_21302300304_pernyataan_publikasi.pdf] Text
Magister Kenotariatan_21302300304_pernyataan_publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

| Download (105kB)

Abstract

Penelitian dengan judul “Peran Kepolisian Dalam Penyidikan Tindak Pidana Korupsi Yang melibatkan Notaris” mengkaji bagaimana Kewenangan dan Peran Kepolisian Dalam Melakukan Penyidikan Tindak Pidana Korupsi Yang Melibatkan Notaris, serta untuk mengeksplorasi sejauh mana upaya Kepolisian dalam Menyeimbangkan Kepentingan Penegakan Hukum dan Perlindungan Profesi Notaris dalam Penyidikan Tindak Pidana Korupsi, diharapkan dapat memberikan wawasan yang lebih dalam mengenai dinamika penyidikan dan perlunya penegakan hukum yang efektif.

Metode Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis normatif, artinya penelitian dilakukan dengan menggunakan metode pendekatan studi kepustakaan dan pendekatan perundang-undangan (statue approach). Jenis data Jenis data menggunakan data sekunder yang diperoleh studi pustaka. Analisis dalam penelitian ini bersifat preskriptif

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepolisian memiliki peran penting dalam penyidikan tindak pidana korupsi yang melibatkan Notaris, tetapi menghadapi berbagai hambatan signifikan. Kerahasiaan jabatan yang melekat pada Notaris sering kali menghalangi akses kepolisian terhadap dokumen-dokumen penting, sementara hak ingkar (verschoningsrecht) memberikan Notaris kewenangan untuk menolak memberikan keterangan dalam proses penyidikan. Selain itu, kompleksitas kasus korupsi yang melibatkan aspek hukum perdata dan administrasi sering kali memperlambat proses penyidikan karena kurangnya pemahaman penyidik terhadap aspek teknis kenotariatan. Studi ini merekomendasikan penguatan kerja sama antara kepolisian, Majelis Pengawas Notaris, dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), serta peningkatan pelatihan bagi penyidik agar lebih memahami mekanisme dan batasan hukum dalam profesi Notaris.

Kata Kunci
Kepolisian, Penyidikan, Tindak Pidana Korupsi, Notaris.

Dosen Pembimbing: Wahyuningsih, Sri Endah and Ma'ruf, Umar | nidn0628046401, nidn0617106301
Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Pascasarjana
Pascasarjana > Mahasiswa Pascasarjana - Tesis Magister Kenotariatan
Fakultas Hukum > Mahasiswa Pascasarjana - Tesis Magister Kenotariatan
Depositing User: Pustakawan 3 UNISSULA
Date Deposited: 12 Jun 2025 07:30
URI: https://repository.unissula.ac.id/id/eprint/40000

Actions (login required)

View Item View Item