Mustikasari, Anis (2024) PENGALAMAN IBU RUMAH TANGGA KORBAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA (KDRT) DI KOTA SEMARANG : STUDI FENOMENOLOGI. Undergraduate thesis, UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG.
![]() |
Text
Psikologi_30702000030_fullpdf.pdf |
![]() |
Text
Psikologi_30702000030_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only |
Abstract
Fenomena kekerasan dalam rumah tangga semakin banyak dijumpai pada media
massa. Kekerasan dalam rumah tangga adalah fenomena yang sangat serius dan
dapat menyebabkan banyak kerugian. Kekerasan dalam rumah tangga merujuk
pada segala bentuk kekerasan fisik, emosional, seksual atau ekonomi yang
dilakukan oleh seseorang terhadap pasangannya dalam konteks rumah tangga.
Kekerasan yang ada akan menimbulkan banyak perubahan dalam diri korban.
Dalam menghadapi perubahan tersebut korban harus melakukan adaptasi kembali
dengan lingkungan sekitar pasca kekerasan atau perceraian itu terjadi. Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui dampak yang dirasakan korban kekerasan dalam
rumah tangga, memahami upaya adaptasi sosial yang dilakukan oleh korban
kekerasan dalam rumah tangga beserta dengan faktor pendukung keberhasilan
adaptasi korban serta hambatan yang dihadapi oleh korban. Penelitian ini
menggunakan metode kualitatif fenomenologi. Data diperoleh dengan melakukan
wawancara mendalam (in-depth interview) dan subjek penelitian dipilih
menggunakan metode purposive sampling. Kriteria untuk menentukan subjek
penelitian adalah ibu rumah tangga yang pernah mengalami kekerasan dalam
rumah tangga dan sudah bercerai minimal selama satu tahun. Temuan hasil
penelitian menunjukkan bahwa dampak dari kekerasan dalam rumah tangga
berupa : (1) dampak secara psikis, (2) dampak secara fisik, (3) dampak secara
sosial, dan (4) dampak secara ekonomi. Adapun temuan mengenai upaya adaptasi
korban: (1) penerimaan diri yang positif, (2) pembatasan diri, (3) melakukan
pengamatan sosial, dan (4) melakukan mekanisme pertahanan diri dengan cara
menghindar. Terdapat faktor yang mendukung korban dalam beradaptasi, yaitu:
(1) memiliki kemampuan adaptasi dan resiliensi, (2) memiliki motivasi yang kuat,
(3) penerimaan yang positif dari sekitar, dan (4) kesejahteraan psikologi. Selain
itu, korban juga mengalami beberapa hambatan, meliputi : (1) adanya konflik
internal, dan (2) adanya pengabaian secara emosional oleh lingkungan.
Kata Kunci : Adaptasi korban, Dampak Kekerasan, Kekerasan Dalam Rumah
Tangga
Dosen Pembimbing: | Kuncoro, Joko | UNSPECIFIED |
---|---|
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Divisions: | Fakultas Psikologi Fakultas Psikologi > Mahasiswa FPSI - Skripsi Psikologi |
Depositing User: | Pustakawan 3 UNISSULA |
Date Deposited: | 28 Nov 2024 03:44 |
URI: | https://repository.unissula.ac.id/id/eprint/36506 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |