Kurniawan, Donny (2023) PERAN POLISI LALU LINTAS DALAM MENANGANI DAN MENANGGULANGI PELANGGARAN LALU LINTAS (Studi Kasus: Satlantas Polres Kendal). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
| 
              
Text
 pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only  | 
          |
| 
              
Text
 30302000586_fullpdf.pdf  | 
          
Abstract
Pelanggaran lalu lintas merupakan fenomena sosial dan masalah hukum yang menuntut pengelolaan yang efektif dan efisien agar terjadi tertib berlalu lintas dan kesadaran hukum. Pembinanan dan penegakan disiplin berlalu lintas di jalan, memerlukan suatu aturan hukum yang tegas, serta mampu mencangkup seluruh penegakan pelanggaran yang  terjadi,  agar  pelanggaran  tersebut  dapat  ditindak  secara  tegas  serta  dapat diupayakan  pencegahan  sebelum  terjadinya  pelanggaran  tersebut. Penegak hukum tersebut menyerasikan antara nilai, kaidah dan perilaku. Sehingga untuk menegakkan dan mencapai kepastian hukum, maka peranan dari aparatur  pemerintah  terutama  instansi  yang  menangani  langsung tentang  masalah hukum,  khususnya  pelanggaran  lalu  lintas,  perlu  ditingkatkan  pola  kerjanya  secara terus  menerus,  dan  mencapai  hasil  guna  dengan  tingkat  yang  maksimal. Disinilah dibutuhkan peranan Kepolisian Satuan Lalu Lintas dalam menjalankan amanat dari Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009.
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian hukum ini adalah yuridis empiris. Penelitian yuridis empiris adalah penelitian hukum yang bertitik tolak dari data primer yang diperoleh langsung dari masyarakat sebagai sumber pertama dengan melalui penelitan lapangan. Penelitian yuridis empiris merupakan penelitian yang membahas bagaimana hukum beroperasi dalam masyarakat. 
Peran Polisi Lalu Lintas dalam mencegah dan menanggulangi pelanggaran lalu lintas di Kabupaten Kendal yaitu melakukan peranan di bidang pre-emtif yang merupakan upaya awal untuk mencegah terjadinya pelanggaran lalu lintas dengan menanamkan nilai-nilai yang baik dalam diri masyarakat, selanjutnya peranan dibidang preventif seperti penyuluhan tentang pentingnya mematuhi rambu-rambu lalu lintas, serta peranan di bidang represif yang merupakan peranan dalam hal setelah terjadinya pelanggaran seperti melakukan penindakan dengan pemberian teguran dan melakukan tilang ETLE jika ada masyarakat terbukti melakukan pelanggaran lalu lintas. Faktor penyebab terjadinya pelanggaran lalu lintas karena faktor manusia yang meliputi perilaku dan pengetahuan tentang berkendara, selanjutnya karena faktor kendaraan seperti ban pecah dan tidak adanya kelengkapan kendaraan lainnya, factor kondisi jalan seperti jalan rusak, kurangnya  rambu  lalu lintas.
Kata Kunci: Polisi Lalu Lintas, Pelanggaran Lalu Lintas, Hukum
| Dosen Pembimbing: | Laksana, Andri Winjaya | UNSPECIFIED | 
|---|---|
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) | 
| Subjects: | K Law > K Law (General) | 
| Divisions: | Fakultas Hukum Fakultas Hukum > Mahasiswa FH - Skripsi Ilmu Hukum  | 
        
| Depositing User: | Pustakawan 1 UNISSULA | 
| Date Deposited: | 03 Aug 2023 01:36 | 
| Last Modified: | 03 Aug 2023 01:36 | 
| URI: | https://repository.unissula.ac.id/id/eprint/30249 | 
Actions (login required)
![]()  | 
        View Item | 
