Ardella, Mega (2021) ANALISIS YURIDIS TERHADAP PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 616 K/TUN/2018 JO. 128/PK/TUN/2019 (PEMBATALAN DAN MENCABUT SERTIPIKAT HAK GUNA BANGUNAN). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.

[thumbnail of cover.pdf] Text
cover.pdf

| Download (450kB)
[thumbnail of publikasi.pdf] Text
publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

| Download (142kB)
[thumbnail of abstrak.pdf] Text
abstrak.pdf

| Download (522kB)
[thumbnail of daftar isi.pdf] Text
daftar isi.pdf

| Download (466kB)
[thumbnail of bab 1.pdf] Text
bab 1.pdf

| Download (523kB)
[thumbnail of bab 2.pdf] Text
bab 2.pdf
Restricted to Registered users only

| Download (685kB)
[thumbnail of bab 3.pdf] Text
bab 3.pdf
Restricted to Registered users only

| Download (741kB)
[thumbnail of bab 4.pdf] Text
bab 4.pdf
Restricted to Registered users only

| Download (352kB)
[thumbnail of daftar pustaka.pdf] Text
daftar pustaka.pdf

| Download (362kB)
[thumbnail of lampiran.pdf] Text
lampiran.pdf

| Download (429kB)

Abstract

Skripsi yang ditulis oleh penulis berjudul “Analisis Yuridis Terhadap Putusan
Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 616 K/TUN/2018 Jo. 128/PK/TUN/2019
(Pembatalan Dan Mencabut Sertipikat Hak Guna Bangunan)”. Seorang pemegang
Sertipikat Hak Milik yang telah terbit dahulu mengalami sengketa tumpang tindih dengan
pemegang Sertipikat Hak Guna Bangunan. Sengketa tumpang tindih terjadi karena
adanya kesalahan administrasi yang dilakukan oleh Kantor Pertanahan Kota Semarang.
Tujuan penulis dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui upaya hukum yang dilakukan
oleh pemegang Hak Guna Bangunan apabila haknya dibatalkan oleh kantor Pertanahan
Kota Semarang, mengetahui analisis yuridis terhadap putusan Mahkamah Agung
Republik Indonesia Nomor 616 K/TUN/2018 JO. 128/PK/TUN/2019 (pembatalan dan
mencabut sertipikat Hak Guna Bangunan). Metode pendekatan yang digunakan penulis
adalah yuridis empiris yaitu metode penelitian hukum yang digunakan untuk melihat
hukum dan meneliti bagaimana bekerjanya dengan menerapkan peraturan perundangundangan

di lingkungan masyarakat. Berdasarkan penelitian yang dilakukan penulis
didapatkan hasil bahwa upaya hukum yang dilakukkan pemegang sertifikat Hak Guna
Bangunan apabila dibatalkan oleh Kantor Pertanahan Kota Semarang yaitu dengan
mempertahankan hak keperdataannya melalui upaya peradilan perdata, analisis yuridis
terhadap Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 616 K/TUN/2018 Jo.
128/PK/TUN/2019 (Pembatalan Dan Mencabut Sertipikat Hak Guna Bangunan) bahwa
bahwa putusan tersebut belum tepat karena Kantor Pertanahan Kota Semarang tidak
memperhatikan Asas-Asas Umum Pemerintahan yang Baik (AAUPB) dan Asas-Asas
Good and Clean Governance.

Kata Kunci : Pembatalan, Pencabutan, Sertipikat, Hak Guna Bangunan.

Dosen Pembimbing: Winanto, Winanto | nidn0618056502
Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > Mahasiswa FH - Skripsi Ilmu Hukum
Depositing User: Pustakawan 5 UNISSULA
Date Deposited: 12 Jan 2022 03:12
Last Modified: 12 Jan 2022 03:12
URI: https://repository.unissula.ac.id/id/eprint/21277

Actions (login required)

View Item View Item