Zahro, Sofia (2021) HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN KELUARGA TENTANG PENCEGAHAN DEMAM TIFOID DENGAN KEJADIAN DEMAM TIFOID Studi Observasional Analitik Pada Keluarga Pasien Rawat Jalan di Puskesmas Kedung II, Kabupaten Jepara. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.
![]() |
Text
cover.pdf |
![]() |
Text
abstrak.pdf |
![]() |
Text
daftar isi.pdf |
![]() |
Text
daftar pustaka.pdf |
![]() |
Text
lampiran.pdf |
![]() |
Text
bab 1.pdf |
![]() |
Text
publikasi.pdf Restricted to Registered users only |
![]() |
Text
bab 2.pdf Restricted to Registered users only |
![]() |
Text
bab 3.pdf Restricted to Registered users only |
![]() |
Text
bab 4.pdf Restricted to Registered users only |
![]() |
Text
bab 5.pdf Restricted to Registered users only |
Abstract
Latar belakang: Typhoid fever atau disebut juga demam tifoid adalah kasus penyakit yang memerlukan upaya yang tepat dalam menangani penyakit ini karena memiliki angka kasus yang tinggi baik angka kematian maupun kesakitan. Faktor penting dalam mencegah terjadinya demam tifoid adalah tingkat pengetahuan keluarga mengenai upaya pencegahan penyakit. Tingkat pengetahuan keluarga yang rendah mengakibatkan tindakan preventif yang dilakukan oleh keluarga terhadap kejadian demam tifoid masih rendah. Penelitian ini memiliki tujuan yaitu mengetahui hubungan tingkat pengetahuan keluarga tentang pencegahan demam tifoid dengan kejadian demam tifoid di Puskesmas Kedung II.
Metode: Peneliti dalam melakukan penelitian ini menggunakan metode observasional analitik dan desain penelitian kasus kontrol. Sampel penelitian ini yaitu keluarga pasien rawat jalan di Puskesmas Kedung II, Kabupaten Jepara pada bulan 1 Januari – 31 Oktober 2020. Analisis data menggunakan analisis univariat, analisis bivariat menggunakan metode Chi Square dan fisher exact test dimana nilai α = 0,05 serta menganalisis risiko pengetahuan keluarga terhadap penyakit demam tifoid.
Hasil: Tingkat pengetahuan keluarga tentang pencegahan demam tifoid pada kelompok kasus terdapat 25 orang (83,3%) memiliki tiingkat pengetahuan kurang/cukup, dan 5 orang (16,7%) berkategori baik, sedangkan pada kelompok kontrol terdapat 27 orang (90%) memiliki tingkat pengetahuan kurang/cukup, serta 3 orang 130%) berkategori baik. Analisis bivariat menggunakan metode fisher exact pada penelitian menunjukkan hasil yaitu 0,706(> 0,05) dan hasil OR sebanyak 0,556 serta nilai Confidence Interval mencakup angka 1 yang menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan tingkat pengetahuan keluarga tentang pencegahan demam tifoid dengan kejadian demam tifoid serta tingkat pengetahuan keluarga tentang pencegahan demam tifoid yang kurang/cukup belum dapat disimpulkan sebagai faktor protektif.
Kesimpulan: Tidak ada hubungan tingkat pengetahuan keluarga tentang pencegahan demam tifoid dengan kejadian demam tifoid di Puskesmas Kedung II dan tingkat pengetahuan keluarga tentang pencegahan demam tifoid yang kurang/cukup belum dapat disimpulkan sebagai factor protektif.
Kata kunci: Pencegahan, Demam tifoid, Pengetahuan.
Dosen Pembimbing: | Sari, Rita Kartika and Cahyono, Erwin Budi | nidn0620047803, nidn0601057502 |
---|---|
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Fakultas Kedokteran Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter dan Program Profesi Dokter |
Depositing User: | Pustakawan Reviewer UNISSULA |
Date Deposited: | 20 Dec 2021 03:40 |
Last Modified: | 20 Dec 2021 03:40 |
URI: | https://repository.unissula.ac.id/id/eprint/21059 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |