DEWI, ANGGRAENI PUSPITA (2020) ANALISA HIGIENITAS DENGAN PENDEKATAN HAZARD ANALYSIS CRITICAL CONTROL POINT (HACCP) PADA UKM PIA “ARAS” SEMARANG. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[thumbnail of Daftar isi.pdf] Text
Daftar isi.pdf

| Download (158kB)
[thumbnail of Cover.pdf] Text
Cover.pdf

| Download (1MB)
[thumbnail of Daftar pustaka.pdf] Text
Daftar pustaka.pdf

| Download (156kB)
[thumbnail of Abstraksi.pdf] Text
Abstraksi.pdf

| Download (116kB)
[thumbnail of Lampiran.pdf] Text
Lampiran.pdf

| Download (1MB)
[thumbnail of Bab 1.pdf] Text
Bab 1.pdf

| Download (106kB)
[thumbnail of publikasi.pdf] Text
publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

| Download (145kB)
[thumbnail of Bab 2.pdf] Text
Bab 2.pdf
Restricted to Registered users only

| Download (179kB)
[thumbnail of Bab 3.pdf] Text
Bab 3.pdf
Restricted to Registered users only

| Download (118kB)
[thumbnail of Bab 5.pdf] Text
Bab 5.pdf
Restricted to Registered users only

| Download (99kB)
[thumbnail of Bab 4.pdf] Text
Bab 4.pdf
Restricted to Registered users only

| Download (1MB)

Abstract

Berdasarkan data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tahun 2019, terdapat sekitar
600 juta kasus penyakit yang disebabkan oleh makanan terjadi setiap tahun di seluruh
dunia. Oleh karena itu, masyarakat harus lebih waspada dengan lebih memperhatikan gizi,
mutu dan keamanan makanan yang hendak dikonsumsi. Pia “ARAS” Semarang merupakan
Usaha Kecil dan Menengah (UKM) yang memproduksi kue berupa bakpia, berlokasi di
Taman Beringin III Blok E8 Ngaliyan Semarang. Perumusan masalah pada penelitian ini
yaitu UKM Pia “ARAS” Semarang ingin memenuhi kriteria standarisasi yang telah
ditetapkan oleh pemerintah, BSN, BPOM serta Kemenkes terkait keamanan pangan,
higienitas serta cara produksi pangan yang baik, agar lebih dipercaya oleh konsumen
sebagai produk yang bergizi, bermutu serta aman dikonsumsi dan ditemukan beberapa titik
kritis yang dapat berpotensi bahaya bagi keamanan produk bakpia. Pada hasil uji
laboratorium, terdapat beberapa indikator yang melebihi batas maksimum SNI yaitu kadar
lemak, kadar sukrosa, kadar tembaga dan kadar seng. Pada penelitian ini digunakan
pendekatan Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP), dan ditemukan beberapa
Critical Control Point (CCP) yaitu pada tahap persiapan karyawan, persiapan peralatan
produksi, persiapan bahan baku, perendaman kacang hijau kupas, penggilingan kacang
hijau kupas, pemasakan isi bakpia, pendinginan isi bakpia, pembagian adonan kulit bakpia,
penggilingan adonan kulit bakpia, pemipihan adonan kulit bakpia, pemberian isi bakpia,
pencetakan bakpia pengolesan kuning telur dan penyimpanan. Beberapa tindakan
perbaikan yang harus dilakukan yaitu memfasilitasi karyawan dengan Alat Pelindung Diri
(APD) lengkap yang sesuai dengan standar, menyediakan ruangan khusus untuk
penyimpanan bahan baku, peralatan produksi serta produk jadi, dan memindahkan proses
produksi kedalam ruangan tertutup yang bebas asap, debu, dan kotoran lainnya.
Kata Kunci : Keamanan Pangan, Higienitas, Hazard Analysis Critical Control Point
(HACCP), dan Critical Control Point (CCP).

Dosen Pembimbing: Khoiriyah, Nuzulia and Mas'idah, Eli | nidn0624057901, nidn0615066601
Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Fakultas Teknologi Industri
Fakultas Teknologi Industri > Mahasiswa FTI - Skripsi Teknik Industri
Depositing User: Pustakawan Reviewer UNISSULA
Date Deposited: 17 Nov 2020 01:43
Last Modified: 17 Nov 2020 01:43
URI: https://repository.unissula.ac.id/id/eprint/18006

Actions (login required)

View Item View Item