Rahmadianita, Maryzka (2020) HUBUNGAN ANTARA ASUPAN ENERGI DAN PROTEIN DENGAN HANDGRIP STRENGTH PADA PASIEN HEMODIALISIS Studi Observasional Analitik di Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
![]() |
Text
Cover.pdf |
![]() |
Text
Abstrak.pdf |
![]() |
Text
Daftar Isi.pdf |
![]() |
Text
Daftar Pustaka.pdf |
![]() |
Text
Lampiran.pdf |
![]() |
Text
Publikasi.pdf Restricted to Registered users only |
![]() |
Text
BAB I.pdf |
![]() |
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only |
![]() |
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only |
![]() |
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only |
![]() |
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only |
Abstract
Hemodialisis diterapkan sebagai pengganti fungsi ginjal dan dapat mempertahankan kualitas hidup yang optimal pada pasien penyakit ginjal. Namun pasien Penyakit Ginjal Kronik (PGK) yang menjalani hemodialisis rentan mengalami malnutrisi.Hal inidisebabkan adanya gejala anoreksia dan gangguan gastrointestinal seperti mual, muntah, dan gastritis. Selain itu hemodialisis juga dapat menyebabkan penurunan kapasitas fungsional dan penurunan kekuatan otot. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan asupan energI dan protein dengan handgrip strength (HGS) pada pasien hemodialisis
Penelitian ini merupakan penelitian cross sectional yang dilakukan pada 30 pasien PGKyang menjalani hemodialisis di Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Asupan energi dan protein dinilai dengan Food Frequency Questioner (FFQ) selama satu bulan terakhir, kemudian data dianalisis dengan software Nutrisurvey. HGS diukur menggunakan handgrip dynamometer pada tangan yang dominan, pengukuran dilakukan tiga kali, hasil pengukuran tertinggi merupakan hasil yang dicatat sebagai kekuatan individu. Uji korelasi Pearson digunakan untuk menguji hubungan asupan energi dan protein dengan HGS.
Hasil penelitian didapatkan asupan energi pasien PGK yang menjalani hemodialisis memliki rerata sebesar 16,08± 8,04 kkal/kgBB/hr (inadekuat). Asupan protein memiliki rerata sebesar 0,58 ± 0,33 g/kgBB/hr (inadekuat). Handgrip strength memiliki rerata sebesar 17,68 ± 8,18 kg (sangat rendah). Uji korelasi pearson menunjukkan terdapat hubungan positif yang lemah antara asupan energi dengan HGS, dan sedang untuk asupan protein dengan HGS (p=0,046 dan r=0,367) (p=0,015 danr=0,439). Dapat disimpulkan bahwa asupan energi dan protein berhubungan dengan HGS pada pasien hemodialisis.
Kata kunci: Asupan Energi, Protein, Handgrip Strength, Hemodialisis
Dosen Pembimbing: | Fasitasari, Minidian and Soffan, Mochammad | nidn0604047501, nidn0621127002 |
---|---|
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Fakultas Kedokteran Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter dan Program Profesi Dokter |
Depositing User: | Pustakawan 5 UNISSULA |
Date Deposited: | 11 Sep 2020 03:03 |
Last Modified: | 11 Sep 2020 03:03 |
URI: | https://repository.unissula.ac.id/id/eprint/17522 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |