YUSTIANITA, DESI ANA (2019) Perlindungan Hukum Desain Industri Dalam Pelaksanaan Prinsip Keadilan (Studi Putusan Kasasi Mahkamah Agung Nomor : 594/Pdt.sus-HKI/2017). Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung.
![]() |
Text
cover.pdf |
![]() |
Text
abstrak.pdf |
![]() |
Text
daftar isi.pdf |
![]() |
Text
publikasi.pdf |
![]() |
Text
bab I.pdf |
![]() |
Text
bab II.pdf Restricted to Registered users only |
![]() |
Text
bab III.pdf Restricted to Registered users only |
![]() |
Text
bab IV.pdf Restricted to Registered users only |
![]() |
Text
daftar pustaka.pdf |
Abstract
Beberapa tahun terakhir, dalam beberapa kasus sering terjadi
penyalahgunaan, yang meniru desain indutri dari beberapa desain industri yang
telah terdaftar dan memperoleh Hak Desain Industri, sehingga terjadi kerugian
ekonomi bagi pemilik Hak Desain Industri. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui tentang hakekat perlindungan hukum desain industri yang terdaftar di
Indonesia, perlindungan hukum desain industri yang berdasarkan prinsip keadilan
berkaitan dengan Putusan Kasasi di Mahkamah Agung Nomor : 594K/PDT.SUS-
HKI/2017, dan solusi yang terbaik berkaitan dengan Putusan Kasasi di Mahkamah
Agung Nomor : 594K/PDT.SUS-HKI/2017. Penelitian ini menggunakan
pendekatan Yuridis Normatif, yaitu penelitian hukum yang dilakukan degan cara
meneliti bahan pustaka atau data sekunder dengan cara mengadalakan penelusuran
terhadap peraturan – peraturan dan literatut- literatur yang berkaitan dengan
permaslahan yang diteliti.
Hasill pembahasan dan analisis bahwa Hakekat Perlindungan Hukum
Desain Industri Yang Terdaftar di Indonesia yaitu pemerintah dianggap belum
dapat melaksanakan perlindungan desain industri sebagaimana yang diatur
dalama Undang – Undang No. 31 Tahun 2000 tentang Desain Industri, kemudian
Penerapan Perlindungan Hukum Desain Industri yang terdaftar berkaitan dengan
Putusan Kasasi Mahkamah Agung Nomor: 594 K/Pdt.Sus-HKI/2017 jika dilihat
berdasarkan prinsip John Rawls bahwa Permohonan Kasasi yang dilakukan oleh
DART INDUSTRIES, INC. selaku pemilik Tupperware yang memproduksi
produk konsumsi Eco Bottle diterima oleh Majelis Hakim Mahkamah Agung
berarti prinsip kesatu dan kedua sangat sesuai dengan putusan tersebut begitu juga
jika dilihat dari sisi keadilan sosial meurut Pancasila dan keadilan menurut Agama
Islam, Peradilan sudah melaksanakan sesuai sebagaimana yang diatur dalam
Undang – Undang No. 31 Tahun 2000 tentang Desain Industri, dan Solusi yang
terbaik berkaitan dengan Putusan Kasasi Mahkamah Agung Nomor: 594
K/Pdt.Sus-HKI/2017 karena putusan tersebut sudah in kracht maka DART
INDUSTRIES, INC telah memperoleh perlindungan desain industri sesuai dengan
Pasal 9 ayat (1) Undang – Undang No. 31 Tahun 2000 tentang Desain Industri,
untuk selanjutnya DART INDUSTRIES, INC. harus lebih aktif lagi melihat atau
melakukan pengawasan terhadap desain industri yang baru didaftarkan oleh
pendesain lain agar tidak sama dengan yang dimilikinya, kemudian untuk para
produsen yang akan menjual produk berkemasan dan memiliki unsur desain
industri harus melakukan pendaftaran desain terlebih dahulu, dan untuk
pemerintah yang memberikan perlindungan atas desain industri sebaiknya untuk
lebih teliti dalam menirma desain industri yang baru apakah ada yang sama secara
kasat mata seperti bahan yang digunakan, kemudian warna dari produk tersebut,
dan konfigurasi pada produk yang telah memperoleh hak desain industri.
Kata Kunci : Perlindungan Desain Industri.
Dosen Pembimbing: | Sukarmi, Sukarmi and Chalim, Munsharif Abdul | UNSPECIFIED, nidn0013095501 |
---|---|
Item Type: | Thesis (Masters) |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum Pascasarjana > Mahasiswa Pascasarjana - Tesis Magister Ilmu Hukum Fakultas Hukum > Mahasiswa Pascasarjana - Tesis Magister Ilmu Hukum |
Depositing User: | Pustakawan 3 UNISSULA |
Date Deposited: | 24 Feb 2020 02:22 |
Last Modified: | 24 Feb 2020 02:22 |
URI: | https://repository.unissula.ac.id/id/eprint/16317 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |