ARDIYATI, SARAH (2019) Perlindungan Konsumen dalam Pemadaman Listrik Sepihak oleh PT. PLN Menurut Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 (Studi di Kota Senarang). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.
![]() |
Text
cover.pdf |
![]() |
Text
abstrak.pdf |
![]() |
Text
daftar isi.pdf |
![]() |
Text
publikasi.pdf |
![]() |
Text
bab I.pdf |
![]() |
Text
bab II.pdf Restricted to Registered users only |
![]() |
Text
bab III.pdf Restricted to Registered users only |
![]() |
Text
bab IV.pdf Restricted to Registered users only |
![]() |
Text
daftar pustaka.pdf |
Abstract
Listrik merupakan suatu kebutuhan pokok bagi makhluk hidup khususnya
untuk manusia. Keberadaan listrik mempunyai peran vital dalam keberlangsungan
kehidupan manusia. Di Indonesia sendiri Perusahaan Listrik Negara (PLN)
menjadi satu-satunya Badan Usaha Milik Negara yang berfungsi sebagai penyedia
listrik bagi seluruh masyarakat Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui pelaksanaan perlindungan hak-hak konsumen terhadap pemadaman
listrik sepihak yang dilakukan oleh PLN Kota Semarang dan kesesuaiannya
dengan Undang-Undang Perlindungan Konsumen serta untuk mengetahui
permasalahan dan kendala yang dialami oleh PLN Kota Semarang beserta
solusinya dalam proses pemberian perlindungan konsumen di PLN Kota
Semarang
Metode penelitian yang digunakan adalah metode yuridis sosiologis
dengan menggunakan data primer sebagai data utamanya. Teknik pengumpulan
data primer dengan wawancara kepada pihak PT PLN Unit Layanan Pelanggan
(ULP) Semarang timur dan data sekunder dengan membaca, mengkaji, dan
menganalisa bahan hukum primer, sekunder, dan tersier. Teknik analisis yang
digunakan adalah analisis kualitatif yaitu ditafsirkan secara logis dan sistematis
kemudian ditarik kesimpulan. Dari hasil penelitian dan pembahasan diperoleh
kesimpulan bahwa pelaksanaan perlindungan konsumen di PLN Semarang telah
memenuhi standar yang ditetapkan.
Proses pelaksanaan pemadaman listrik yang dilakukan oleh PT.PLN
terbagi menjadi 2 yaitu Pemadaman Listrik Terencana dimana Pemadaman yang
diakibatkan adanya kegiatan yang telah direncanakan oleh PLN yang
mengharuskan terhentinya aliran listrik PLN ke pelanggan . Ada pula Pemadaman
Listrik Tidak Terencana(Gangguan) dimana pemadaman listrik yang dilakukan
oleh PT.PLN yang terjadi sewaktu-waktu tanpa bisa dipredikasi atau terjadinya
gangguan tanpa direncanakan. Wujud perlindungan konsumen yang diberikan
oleh pihak PLN apabila terjadi pemadaman listrik sepihak adalah melalui
kompensasi atau ganti rugi. Jadi apabila ada pemadaman listrik akan mendapatkan
kompensasi namun bukan dalam bentuk uang namun pemotongannya melalui
kWh. Untuk kendalanya sudah banyak yang ditanggulangi secara preventif. Untuk
solusinya berusaha meminimalisirkan adanya pemadaman listrik yang terencana
maupun yang secara gangguan, serta memerlukan peran aktif dari masyarakat
untuk melaporkan apabila adanya gangguan yang terjadi sepertinya adanya
ledakan listrik. Dengan adanya peran aktif masyarakat akan mempercepat proses
perbaikan dan pemulihan jaringan listrik.
Kata Kunci : Pemadaman Listrik, Perlindungan Konsumen, PLN
Dosen Pembimbing: | Hartono, Kami | nidn0008106001 |
---|---|
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum Fakultas Hukum > Mahasiswa FH - Skripsi Ilmu Hukum |
Depositing User: | Pustakawan 3 UNISSULA |
Date Deposited: | 13 Feb 2020 06:29 |
Last Modified: | 13 Feb 2020 06:29 |
URI: | https://repository.unissula.ac.id/id/eprint/16011 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |