Sukur, Sukur (2016) STRATEGI PENYELESAIAN SENGKETAPERKARA PERTANAHAN DENGAN MENGGUNAKAN PETA DALAM RANGKA MEWUJUDKAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT (Studi di Kabupaten Blora). Masters thesis, Fakultas Hukum UNISSULA.
|
Text
COVER_1.pdf Download (2MB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK_1.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
PUBLIKASI.pdf Download (770kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI_1.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
BAB I_1.pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text
BAB II_1.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text
BAB III_1.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text
BAB IV_1.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
|
Text
DAFTAR PUSTAKA_1.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Mediasi adala salah satu bentuk upaya penyelesaian sengketa bagi para pihak yang bersengketa dengan kesepakatan bersama melalui mediator yang bersikap netral, dan tidak membuat keputusan atau kesimpulan bagi para pihak tetapi menunjang fasilitator untuk terjadinya dialog antar para pihak dengan suasana keterbukaan, kejujuran dan tukar pendapat untuk tercapainya mufakat. Seperti halnya Kantor Pertanahan Kabupaten Blora melalui Seksi Sengketa, Konflik dan Perkara yang berhasil menangani sengketa pertanahan dengan melalui lembaga mediasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana mekanisme pelaksanaan Strategi Penyelesaian Sengketa Perkara Pertanahan Dengan Menggunakan Peta Dalam Rangka Mewujudkan Kesejahteraan Masyarakat guna menunjang keberhasilan dalam penanganan melalui jalur mediasi pada Kantor Pertanahan Kabupaten Blora. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenoligi yang didukung dengan data primer dan data sekunder. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : Pertama, mekanisme pelaksanaan mediasi mengacu pada Peraturan Menteri Agraria dan Tata Ruang / Kepala Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2016 tentang Penyelesaian Kasus Pertanahan. Kedua, strategi yang digunakan adalah penggunaan peta persil dan peta eighendhom dalam melakukan penelusuran riwayat hak atas tanah. Ternyata dengan strategi tersebut hasil kesepakatan lebih dapat diterima semua pihak. Kata Kunci : Penanganan Sengketa, Perkara Pertanahan, Peta Persil, Peta Eighendhom.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Pascasarjana > Magister Ilmu Hukum |
Depositing User: | Pustakawan 1 UNISSULA |
Date Deposited: | 23 Jan 2017 02:03 |
Last Modified: | 23 Jan 2017 02:03 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/6959 |
Actions (login required)
View Item |