Nur, Muhammad Hasbi (2016) PENGARUH PENERAPAN CLINICAL PATHWAY TERHADAP KEJADIAN KOMPLIKASI PASIEN POST SECTIO CAESAREA - Studi Observasional Analitik pada Pasien Post Sectio Caesarea di Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang Periode Januari 2013 – Desember 2015. Undergraduate thesis, Fakultas Kedokteran UNISSULA.
|
Text
cover_1.pdf Download (335kB) | Preview |
|
|
Text
abstrak_1.pdf Download (145kB) | Preview |
|
|
Text
daftar isi_1.pdf Download (203kB) | Preview |
|
Text
bab I_1.pdf Restricted to Registered users only Download (13kB) |
||
Text
bab II_1.pdf Restricted to Registered users only Download (213kB) |
||
Text
bab III_1.pdf Restricted to Registered users only Download (255kB) |
||
Text
bab IV_1.pdf Restricted to Registered users only Download (195kB) |
||
Text
bab V_1.pdf Restricted to Registered users only Download (5kB) |
||
|
Text
daftar pustaka_1.pdf Download (24kB) | Preview |
Abstract
Kejadian komplikasi pasien post sectio caesarea yang masih tinggi menuntut peningkatan kualitas pelayanan rumah sakit. Clinical pathway bisa dijadikan alternatif untuk menurunkan kejadian komplikasi pada pasien post sectio caesarea. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh penerapan clinical pathway terhadap kejadian komplikasi pasien post sectio caesarea di Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang. Studi observasional analitik dengan rancangan potong lintang ini dilakukan pada 128 sectio caesarea di Rumah Sakit Islam Sultan Agung periode Januari 2013 – Desember 2015. Data penerapan dan komplikasi diperoleh dari catatan medis. Data tersebut diolah dengan menggunakan uji Fisher’s exact test. Kelompok pasien yang ditangani sebelum penerapan clinical pathway disertai tidak mengalami komplikasi post sectio caesarea adalah sebanyak 92,2%, sedangkan pada kelompok pasien yang ditangani sesudah penerapan clinical pathway sebanyak 98,4% dan pada kelompok pasien yang ditangani sebelum penerapan clinical pathway disertai mengalami komplikasi post sectio caesarea adalah sebanyak 7,8%, sedangkan pada kelompok pasien yang ditangani sesudah penerapan clinical pathway sebanyak 1,6 %. Data ini diketahui melalui uji analisis Fisher’s exact test yang pada penelitian ini menghasilkan nilai p sebesar 0,2 (p>0,05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah tidak terdapat pengaruh penerapan clinical pathway terhadap kejadian komplikasi pasien post sectio caesarea di Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang. Kata kunci: Clinical pathway, Komplikasi, Sectio caesarea.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Fakultas Kedokteran Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter dan Program Profesi Dokter |
Depositing User: | Pustakawan Reviewer UNISSULA |
Date Deposited: | 20 Sep 2016 06:46 |
Last Modified: | 20 Sep 2016 06:46 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/5036 |
Actions (login required)
View Item |