ANALISIS PENGARUH RASIO KEUANGAN DAN FAKTOR NON KEUANGAN TERHADAP PENERIMAAN OPINI AUDIT GOING CONCERN (Studi Empiris Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI Tahun 2010 – 2012)

KUSUMANINGSIH, MITA (2015) ANALISIS PENGARUH RASIO KEUANGAN DAN FAKTOR NON KEUANGAN TERHADAP PENERIMAAN OPINI AUDIT GOING CONCERN (Studi Empiris Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI Tahun 2010 – 2012). Undergraduate thesis, Fakultas Ekonomi UNISSULA.

[img]
Preview
Text
Skripsi._1abstrak.pdf

Download (27kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Skripsi._1cover.pdf

Download (35kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Skripsi._1daftar isi.pdf

Download (22kB) | Preview

Abstract

Menyediakan informasi laporan keuangan yang berkualitas tinggi adalah penting karena hal tersebut secara positif mempengaruhi penyedia modal dan pemegang kepentingan lainnya dalam membuat keputusan investasi, kredit, dan keputusan alokasi sumber daya lainnya. Auditor selain memberikan opini atas kewajaran laporan keuangan perusahaan, juga memberikan informasi tentang kemampuan perusahaan untuk melanjutkan usahanya (going concern). Opini audit going concern dapat digunakan sebagai peringatan awal bagi para pengguna laporan keuangan guna menghindari kesalahan dalam pembuatan keputusan. Opini audit going concern perlu diungkapkan agar dapat mempercepat usaha penyelamatan perusahaan yang bermasalah. Beberapa penelitian mengenai faktor-faktor yang berpengaruh pada opini audit going concern telah dilakukan. Namun, hasil penelitian tersebut masih menunjukkan ketidakkonsistenan. Penelitian ini bertujuan menguji kembali faktor-faktor yang mempengaruhi opini audit going concern. Faktor-faktor yang diuji dalam penelitian ini adalah likuiditas, profitabilitas, solvabilitas, aktivitas, opini audit tahun sebelumnya, ukuran perusahaan, dan reputasi KAP Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan populasi penelitiannya adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2010-2012. Berdasarkan hasil purposive sampling diperoleh 36 sampel (dari 12 perusahaan manufaktur) dalam tahun pengamatan (2010-2012). Jenis data penelitian ini berupa data sekunder yang diperoleh dengan metode dokumentasi dan studi pustaka. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan analisis regresi logistik. Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa variabel likuiditas, solvabilitas, aktivitas, dan ukuran perusahaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap penerimaan opini audit going concern. Sedangkan untuk variabel opini audit tahun sebelumnya berpengaruh positif dan tidak signifikan, begitu juga dengan variabel profitabilitas, dan reputasi KAP berpengaruh negatif dan signifikan terhadap penerimaan opini audit going concern. Berdasarkan hasil penelitian rasio keuangan dan non keuangan memiliki pengaruh baik positif maupun negatif terhadap opini audit going concern. Pada penelitian selanjutnya diharapkan menggunakan sampel perusahaan non manufaktur yang ada di Bursa Efek Indonesia untuk mengetahui apakah hasil penelitian tersebut menunjukan hasil yang sama atau berbeda dengan penelitian yang menggunakan perusahaan manufaktur. Selain itu disarankan menggunakan variabel lain yang kemungkinan memiliki pengaruh terhadap pemberian opini audit going concern seperti kepemilikan institusional dengan nilai perusahaan untuk meningkatkan efisiensi pemakaian aktiva perusahaan guna monitoring keputusan manajemen, sehingga mengurangi potensi kebangkrutan. Kata kunci: rasio keuangan, fator non keuangan, opini audit going concern.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting
H Social Sciences > HG Finance
Divisions: Fakultas Ekonomi
Fakultas Ekonomi > Akuntansi
Depositing User: Pustakawan 1 UNISSULA
Date Deposited: 13 Aug 2015 04:17
Last Modified: 13 Aug 2015 04:17
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/459

Actions (login required)

View Item View Item