Imron, Muhammad Husni (2021) GAMBARAN TINGKAT KECEMASAN PASIEN CARCINOMA MAMMAE YANG SEDANG MENJALANI KEMOTERAPI DI MASA PANDEMI COVID-19. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.
Text
COVER.pdf Download (668kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (376kB) |
|
Text
PERNYATAAN PUBLIKASI.pdf Restricted to Registered users only Download (157kB) |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (487kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (507kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (584kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (523kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (497kB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (383kB) |
|
Text
BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (489kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (609kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (974kB) |
Abstract
GAMBARAN TINGKAT KECEMASAN PASIEN CARCINOMA MAMMAE YANG SEDANG MENJALANI KEMOTERAPI DI MASA PANDEMI COVID-19 90 halaman + 1 tabel + 2 gambar + III + 7 lampiran Latar Belakang: Pandemi COVID-19 membawa perubahan disemua lini kehidupan termasuk dalam tatanan pelayanan kesehatan. Pasien carcinoma mammae merupakan salah satu kelompok yang rentan terpapapar virus COVID-19 , terutama mereka yang harus berkunjung kerumah sakit secara rutin untuk kemoterapi .Hal ini menyebabkan pasien mengalami dampak psikologis diantaranya kecemasan, rasa nyeri, gangguan tidur, mual dan muntah. Efek kecemasan pada pasien kanker yang tidak diatasi dapat mengganggu aktifitas sehari-hari, depresi dan penurunan kualitas hidup . Gejala tersebut biasanya terjadi akibat aksitasi cabang simpatik dari sistem saraf otonom yang merupakan reaksi sebagian orang karena rasa takut menjalani terapi akibat menerima kabar mengenai COVID-19 . Untuk mencegah kecemasan pada saat kemoterapi diperlukan adanya edukasi mengenai protokol kesehatan saat menjalankan terapi. Tujuan : Penelitian ini untuk mengtahui tingkat kecemasan pasien carcinoma mammae yang sedang menjalani kemoterapi di masa pandemi covid-19 Metode: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik, sempel diambil dengan teknik purposive sempling total sempel ada 80 responden yang memenuhi kriteria insklusi (responden yang kooperatif,bersedia menjadi responden dengan menandatangani lembar persetujuan penelitian informed consent),kriteria ekslusi (pasien yang tidak mengalami gangguan kejiwaan misalnya depresi berat, gangguan kognitif, pasien yang tidak mengalami penurunan kesadaran, pasien yang menolak menjadi responden ) Hasil: Hasil wawancara dari 80 reponden menunjukan usia minimum 32 th dan usia maksimum 70th, dengan tigkat pendiidakan paling dominan yaitu sekolah dasar sebanyak 34 orang (42,5%), hasil frekuensi responden yang menjalani kemoterapi selama 3 minggu menunjukan nilai minimum 1 kali dan nilai maksimum 25 kali, pada riwayat keluarga sebanyak 72 orang (90.0%,) tidak mempunyai riwayat keluarga carcinoma mammae, dengan didapatkan hasi paling banyak pasien terdiagnosa carcinoma mammae selama < 24 bulan sebanyak 55 orang (68.8%). Hasil distribusi frekuensi tingkat kecemasan pasien yang menjalani kemoterapi paling banyak mengalami tingkat kecemasan ringan dengan frekuensi 36 orang (36,3%) Kesimpulan: Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pasien carcinoma mammae di RSI Sultan Agung Semarang menunjukan tingkat kecemasan ringan saat menjalani kemoterapi di masa pandemic COVID-19 Kata Kunci: Carcinoma Mammae, Tingkat Kecemasan, Kemoterapi, COVID-19 Daftar Pustaka: 57 (2012-2020)
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Fakultas Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Keperawatan > Ilmu Keperawatan |
Depositing User: | Pustakawan 4 UNISSULA |
Date Deposited: | 12 Jan 2022 04:14 |
Last Modified: | 12 Jan 2022 04:14 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/21953 |
Actions (login required)
View Item |