LUKMAN, ARIF (2021) IMPLEMENTASI PERATURAN MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG (ATR)/BADAN PERTANAHAN NASIONAL (BPN) NOMOR 9 TAHUN 2019 TENTANG PELAKSANAAN PENDAFTARAN HAK TANGGUNGAN DENGAN SISTEM ELEKTRONIK (ANALISIS PROBLEMATIKA DAN KEABSAHAN AKTA OTENTIK SECARA ELEKTRONIK). Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung.
Text
cover.pdf Download (525kB) |
|
Text
publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (631kB) |
|
Text
abstrak.pdf Download (228kB) |
|
Text
daftar isi.pdf Download (318kB) |
|
Text
bab 1.pdf Download (511kB) |
|
Text
bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (451kB) |
|
Text
bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (393kB) |
|
Text
bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (302kB) |
|
Text
daftar pustaka.pdf Download (376kB) |
Abstract
Skripsi ilmu hukum program sarjana universitas islam sultan agung semarang. Penelitian ini membahas tentang implementasi peraturan menteri agraria dan tata ruang (atr)/badan pertanahan nasional (bpn) nomor 9 tahun 2019 tentang pelaksanaan pendaftaran hak tanggungan dengan sistem elektronik (analisis problematika dan keabsahan akta otentik secara elektronik) yang dilatarbelakangi oleh Peraturan Menteri Agraria dan Tata Ruang Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 9 Tahun 2019 tentang Pelayanan Hak Tanggungan Terintegrasi Secara Elektronik yang mulai berlaku sejak diundangkan yaitu sejak tanggal 21 Juni 2019. Permen tersebut merupakan kelanjutan dari Permen sebelumnya yang telah disahkan yaitu Permen 3/2019 tentang penggunaan sistem elektronik dan Permen 7/2019 tentang perubahan bentuk sertifikat. Namun dalam pengimplementasiaannya masih teradi masih belum maksimal di lapangan. Maka dari itu tujuan dalam penelitian ini Untuk menganalisis problematika akta otentik secara elektronik dalam kaitannya dengan implementasi peraturan Menteri ATT/BPN No 9 Tahun 2019 tentang pelaksanaan pendaftaran hak tanggungan dengan sistem elektronik, Untuk menganalisis keabsahan akta otentik secara elektronik dalam kaitannya dengan implementasi peraturan menteri ATT/BPN No 9 Tahun 2019 tentang pelaksanaan pendaftaran hak tanggungan dengan sistem elektronik. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan yuridis normatif, selain menggunakan asas dan prinsip hukum dalam meninjau, melihat, menganalisis masalah. Tekhnik pengumpulan data menggunakan Buku-buku, UUD yang berkaitan serta ditambah dengan adanya studi lapangan. Data hasil penelitian ini dianalisa secara deskriptif kualitatif, yaitu dengan mendiskripsikan semua temuan data primer dan data sekunder. Hasil analisis dijadikan bahan untuk merumuskan kesimpulan guna menjawab permasalahan yang diteliti serta merumuskan saran bagi para pihak yang terkait dengan penelitian ini. Hasil penelitian ini yaitu Problematika akta otentik secara elektronik dalam implementasi peraturan mentri atr/bpn no 9 tahun 2019 tentang pelaksanaan pendaftaran hak tanggungan dengan sistem elektronik terdapat dua masalah yang paling dominan diantaranya mengenai Gangguan Sistem HT-el dan Peraturan Belum Mengatur Subyek dan Obyek Hak Tanggungan Secara Menyeluruh. Selanjutnya pada Keabsahan akta otentik elektronik dalam implementasi peraturan mentri atr/bpn no 9 tahun 2019 tentang pelaksanaan pendaftaran hak tanggungan dengan sistem elektronik, yakni dengan tetap menjalankan adanya pembatasan teknologi untuk tetap menjaga keabsahan akta otentik guna menselaraskan dengan semangat utama adanya profesi notaris sebagai ppejabat umum. Kata Kunci: Analisis Peoblematika, Keabsahan Akta Otentik Secara Elektronik
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Pascasarjana > Magister Kenotariatan |
Depositing User: | Pustakawan 5 UNISSULA |
Date Deposited: | 07 Jan 2022 06:31 |
Last Modified: | 07 Jan 2022 06:31 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/20773 |
Actions (login required)
View Item |