AKIBAT HUKUM BAGI PEJABAT PEMBUAT AKTA TANAH (PPAT) DALAM PEMBUATAN AKTA JUAL BELI TANAH YANG TIDAK SESUAI DENGAN TATA ACARA PEMBUATAN AKTA TANAH DI KABUPATEN MAGELANG

SAHUDI, SAHUDI (2020) AKIBAT HUKUM BAGI PEJABAT PEMBUAT AKTA TANAH (PPAT) DALAM PEMBUATAN AKTA JUAL BELI TANAH YANG TIDAK SESUAI DENGAN TATA ACARA PEMBUATAN AKTA TANAH DI KABUPATEN MAGELANG. Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
COVER.pdf

Download (827kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (13kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (26kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (411kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (650kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (248kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (88kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (296kB)
[img] Text
Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (200kB)

Abstract

Dalam menjalankan kewenangannya, PPAT harus menghindari hal-hal yang dapat menimbulkan terjadinya sengketa, jangan sampai akta memuat rumusan­rumusan yang dapat menimbulkan sengketa karena tidak lengkap dan tidak jelas. Karena akta PPAT merupakan akta otentik yang mempunyai kekuatan pembuktian mutlak mengenai hal-hal atau peristiwa yang disebut dalam akta, maka yang dibuktikan adalah peristiwanya. Permasalahan masih jarangnya Pejabat PPAT di pedesaan dan belum ditunjuk atau kurang cakapnya PPAT Sementara mengakibatkan banyak akta jual beli tanah yang dibuat tanpa melalui prosedur yang benar, sehingga akan menimbulkan akibat hukum karena tidak sesuai dengan tata cara pembuatan akta tanah Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis: 1) Bentuk-bentuk akta jual beli tanah yang tidak sesuai dengan tata cara Pembuatan Akta Tanah di Kabupaten Magelang. 2) Faktor penyebab Akta Jual Beli Tanah tidak sesuai dengan tata cara Pembuatan Akta Tanah di Kabupaten Magelang. 3) Akibat hukum bagi Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) dalam pembuatan akta jual beli tanah yang tidak sesuai dengan tata acara pembuatan akta tanah di Kabupaten Magelang. Penelitian ini adalah dengan pendekatan yuridis normatif, dengan pendekatan yuridis sosiologis. Pengumpulan data primer dan sekunder diperoleh dengan teknik wawancara dan studi pustaka, kemudian dianalisis dengan metode analisis kualitatif. Adapun hasil penelitian adalah: 1) Bentuk-bentuk akta jual beli tanah yang tidak sesuai dengan tata cara Pembuatan Akta Tanah di Kabupaten Magelang diantaranya yaitu penandatanganan akta jual beli oleh para pihak dilakukan tidak dihadapan PPAT yang menandatangani akta jual beli (titipan akta), penandatanganan akta jual beli oleh penjual dan pembeli tidak dilakukan dalam waktu yang bersamaan di hadapan PPAT, Akta jual beli telah ditandatangani tapi sertipikat belum diperiksa kesesuaiannya dengan buku tanah di kantor pertanahan, akta ditandatangani di luar kantor PPAT dan tanpa dihadiri oleh saksi-saksi, dan nilai harga transaksi yang dimuat dalam akta jual beli berbeda dengan nilai transaksi yang sebenarnya. 2) Faktor penyebab Akta Jual Beli Tanah tidak sesuai dengan tata cara Pembuatan Akta Tanah di Kabupaten Magelang yaitu yaitu adanya suatu situasi yang mengharuskan PPAT untuk membuat akta jual beli yang tidak sesuai dengan tata cara pembuatan akta PPAT, adanya kepercayaan yang tinggi antara para pihak dengan PPAT, faktor kesibukan dari para pihak sehingga mengakibatkan penandatanganan akta jual beli tidak dilakukan dihadapan PPAT, lamanya pengecekan sertifikat di Kantor Pertanahan, dan faktor relasi atau pertemanan antara PPAT dengan para pihak sehingga para pihak merasa mendapat perlakukan khusus atau istimewa. 3) Akibat hukum bagi Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) dalam pembuatan akta jual beli tanah yang tidak sesuai dengan tata acara pembuatan akta tanah di Kabupaten Magelang adalah PPAT dapat diberhentikan secara tidak hormat dari jabatannya, dapat pula dikenakan sanksi administratif dan denda sesuai dengan peraturan yang berlaku. Kata Kunci: Akta Jual Beli, PPAT, Akibat Hukum

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum
Pascasarjana > Magister Kenotariatan
Depositing User: Pustakawan 4 UNISSULA
Date Deposited: 23 Apr 2021 03:21
Last Modified: 23 Apr 2021 03:21
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/19711

Actions (login required)

View Item View Item