Widjanarko, Mochammad Satya Adhi (2020) Pengukuran Kinerja Mesin Paper mills Dengan Metode Overall Equipment Effectiveness (OEE) Dan Failure Mode Effect Analysis (FMEA) Untuk Meminimasi Six Big Losses DI PT Pura Barutama Unit PM 5. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
Text
Cover.pdf Download (728kB) |
|
Text
Daftar isi.pdf Download (167kB) |
|
Text
Daftar pustaka.pdf Download (238kB) |
|
Text
Lampiran.pdf Download (53kB) |
|
Text
Abstraksi.pdf Download (125kB) |
|
Text
Bab 1.pdf Download (30kB) |
|
Text
publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (11kB) |
|
Text
Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (404kB) |
|
Text
Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (171kB) |
|
Text
Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (132kB) |
Abstract
PT. Pura Barutama PM dengan sistem produksi yang selalu berkesinambungan tersebut maka performa mesin pada lantai produksi harus memiliki performa baik agar kualitas yang dihasilkan dapat juga dapat optimal. Kondisi perawatan yang tidak diberlakukan secara rutin dapat mempengaruhi dampak pada kerugian waktu, performa dan kualitas produk. Dampak kerugian tersebut diakibatkan oleh kerusakan mesin dan peralatan sehingga efektifitas dari mesin paper mills belum baik. Dengan nilai dari efektifitas mesin (OEE) sebesar 83,45% dari nilai availability sebesar 94,4, nilai performance sebesar 92,48 dan nilai quality sebesar 95,62. Jenis six big losses yang teridentifikasi adalah small stops loss, reduce speed loss, set up and adjusment loss, production reject loss dan breakdown loss. Hasil losses terminimalisir menjadi small stops loss dan production reject loss. Dari losses yang teridentifiaksi oleh berbagai faktor proses pada manusia, mesin, metode, material dam lingkungan ditentukan nilai kritis penyebab mode kegagalan berdasarkan skala nilai risk priority number (RPN) tinggi yang diharuskan untuk segera diperbaiki. Nilai rating yang berpotensi tinggi pada masing – masing losses disebabkan oleh smal stops loss dengan kerugian gear penggerak aus dengan nilai RPN 180 dan mesin berhenti secara tiba-tiba dengan nilai RPN 120. Production reject loss dengan kerugian roll penggulung rusak dengan nilai RPN 12. Perbaikan yang dilakukan adalah menggunakan 7 langkah automous maintenance yaitu Pembersihan awal, Perbaiki semua sumber kontaminasi dan perbaiki semua area yang tidak dapat diakses, Membuat standar-standar perawatan dasar, Pemeriksaan menyeluruh, Autonomous inspection , Standarisasi dan Penerapan autonomous secara menyeluruh Kata Kunci : OEE, FMEA, Six Big Loss, Autonomous Maintenance
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Fakultas Teknologi Industri Fakultas Teknologi Industri > Teknik Industri |
Depositing User: | Pustakawan Reviewer UNISSULA |
Date Deposited: | 11 Nov 2020 02:39 |
Last Modified: | 11 Nov 2020 02:39 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/17951 |
Actions (login required)
View Item |