REKONSTRUKSI PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ISTRI DAN ANAK HASIL POLIGAMI SIRRI DI LOMBOK YANG BERBASIS NILAI KEADILAN

M u h l a s, M u h l a s (2017) REKONSTRUKSI PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ISTRI DAN ANAK HASIL POLIGAMI SIRRI DI LOMBOK YANG BERBASIS NILAI KEADILAN. Doctoral thesis, Fakultas Hukum UNISSULA.

[img]
Preview
Text
COVER_1.pdf

Download (124kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK_1.pdf

Download (96kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI_1.pdf

Download (117kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I_1.pdf

Download (421kB) | Preview
[img] Text
BAB II_1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (294kB)
[img] Text
BAB III_1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (358kB)
[img] Text
BAB IV_1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (256kB)
[img] Text
BAB V_1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (285kB)
[img] Text
BAB VI_1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (139kB)
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA_1.pdf

Download (73kB) | Preview

Abstract

Ketentuan pasal 2 ayat (2) UU No.1 tahun 1974 tentang perkawinan dan pasal 5 KHI,menentukan perkawinan harus di catatkan agar tertib dan memperoleh perlindungan hukum; tetapi tidak semua warga negara taat pada aturan tersebut seperti di pulau Lombok masih banyak perkawinan baik monogami maupun poligami yang tidak tercatat. Hal ini disebabkan karena di masyarakat pulau Lombok lebih mengutamakan syah menurut agama meskipun dampak dari itu perlindungan hukum menjadi lemah akses publik sulit dijangkau. Alasan itu yang menjadi penulis tertarik mengkaji untuk lebih dalam, sehingga permasalah dalam disertasi ini ; antara lain : 1. Mengapa perlindungan hukum terhadap istri dan anak hasil poligami sirri di Lombok belum efektif? 2.Bagaimana kelemahan perlindungan hukum terhadap istri dan anak hasil poligami sirri di Lombok saat ini? 3.Bagaimana rekonstruksi perlindungan hukum terhadap istri dan anak hasil poligami sirri di Lombok yang berbasis nilai keadilan? Penelitian ini tentang socio legal risecht, dengan menggunakan paradigma konstruktifisme. Kemudian dianalisa menggunakan pendekatan kasus ( case approach), pendekatan undang-undang ( statute approach), dan pendekatan konseptual ( conceptual approach) maupun pendekatan dengan hukum negara lain. Hasil penelitian ini antara lain : 1. Di pulau Lombok masih banyak yang melakukan poligami yang tidak sesuai dengan ketentuan pasal 2 ayat (2) UU N o. 1 tahun 1974 tentang perkawinan dan pasal 5 KHI. 2. Doktrin fikih menjadi sumber utama dalam pemahaman tentang perkawinan sehingga pernikahan, cerai maupun poligami masih banyak dilakukan secara sirri/ tidak mengikuti prosedur resmi. 3. Dampak dari situasi tersebut perlindungan hukum kepada Istri dan anak hasil poligami sirri menjadi lemah, bahkan kesulitan mengakses pelayanan publik karena tidak tercatat dalam data base apapun. 4. Masyarakat baru menyadari akan pentingnya pencatatan perkawinan dan cerai secara resmi di Pengadilan pada saat terbentur masalah hukum yang memerlukan data dukung tentang perkawinan dan status anak. Kesimpulan : 1. Perlindungan hukum kepada istri poligami sirri sangat lemah, kecuali terhadap anak nya dapat dibuatkan akta kelahiran dengan menyebut nama bapak. 2. Kelemahan dari sisi undang-undang masyarakat banyak tidak taat, dari sisi kelembagaan pengadilan sudah banyak membantu dengan mengadakan itsbat nikah tetapi tetap masih banyak yang melakukan nikah sirri dan dari sisi budaya hukum mereka menilai nikah baik monogami atau poligami sirri bukan aib , jadi sulit dirubah pandangan seperti itu. 3. Rekonstruksi ;Karena masalah perkawinan dalam Islam adalah sakral dan harus sesuai dengan ketentuan syar’i, maka hanya kepada istri poligami yang berstatus perawan atau janda yang memiliki akta cerai dari pengadilan atau janda mati yang telah lewat masa iddah yang dapat mengajukan itsbat contentius di Pengadilan agama sebagai bentuk perlindungan hukum yang dapat diterapkan dengan tetap diberlakukan asas pembuktian layaknya pemeriksaan dalam persidangan. Kata kunci : Perlindungan hukum , poligami sirri.

Item Type: Thesis (Doctoral)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum
Depositing User: Pustakawan 1 UNISSULA
Date Deposited: 04 Dec 2017 02:57
Last Modified: 04 Dec 2017 02:57
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/8690

Actions (login required)

View Item View Item