Kartikandari, Rahajeng Manik (2017) ANALISA GEL EKSTRAK DAUN KELOR (MORINGA OLEIFERA) TERHADAPJUMLAH MAKROFAG PADA PENYEMBUHAN ULKUS TRAUMATIKUS MUKOSA MULUT (IN VIVO). Undergraduate thesis, Fakultas Kedokteran Gigi UNISSULA.
|
Text
ABSTRACT.pdf Download (106kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (222kB) | Preview |
|
|
Text
COVER.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (260kB) | Preview |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (151kB) |
||
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (8kB) |
||
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (723kB) |
||
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (414kB) |
||
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (207kB) | Preview |
|
|
Text
PUBLIKASI_1.pdf Download (605kB) | Preview |
Abstract
Ulkus adalah suatu lesi rongga mulut yang berbatas jelas, menunjukkan bentuk cekung dengan kerusakan epitel di membrana basalis. Ulkus yang disebabkan oleh trauma lokal disebut ulkus traumatikus. Terapi ulkus traumatikus ditujukan untuk menekan peradangan, rasa sakit dan mempercepat penyembuhan. Pada akhir fase inflamasi terdapat penurunan jumlah sel makrofag. Ekstrak daun kelor (Moringa oleifera) mengandung bahan-bahan yang dapat mengobati ulkus. Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui efek gel ekstrak daun kelor terhadap jumlah makrofag pada penyembuhan ulkus traumatikus mukosa mulut. Metode penelitian ini berjenis eksperimental rancangan post test only control group design, terdiri dari lima kelompok yaitu kelompok kontrol positif menggunakan aloclair dan kelompok perlakukan dengan menggunakan gel ekstrak daun kelor konsentrasi 5%, 2,5%, 1,25%, dan 0,625%. Sampel yang digunakan adalah 30 ekor ikus Wistar jantan yang dibuat perlukaan meggunakan burnisher diameter 2 mm yang dipanaskan. Jaringan mukosa tikus dibuat preparat histologi dan dihitung jumlah sel makrofag, kemudian dianalisa dengan uji Kruskal Wallis dan dilanjutkan uji Mann Whitney. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa gel ekstrak duan kelor berpengaruh terhadap jumlah makrofag pada penyembuhan ulkus traumatikus mukosa mulut dengan signifikansi Kruskal Wallis 0,000 (<0,05). Terdapat perbedaan rata-rata jumlah makrofag pada penyembuhan ulkus traumatikus mukosa mulut yang bermakna antara kelompok perlakuan gel ekstrak daun kelor 0,625% dengan gel ekstrak daun kelor 1,25%, 2,5%, dan 5% serta aloclair. Kesimpulan yang diperoleh adalah gel ekstrak daun kelor konsentrasi 0,625% pada fase inflamasi penyembuhan ulkus traumatikus mukosa mulut, efektif dalam penurunan jumlah makrofag. Kata Kunci : ulkus traumatikus, gel ekstrak daun kelor, makrofag
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RK Dentistry |
Divisions: | Fakultas Kedokteran Gigi Fakultas Kedokteran Gigi > Pendidikan Dokter Gigi |
Depositing User: | Pustakawan Reviewer UNISSULA |
Date Deposited: | 24 Nov 2017 02:36 |
Last Modified: | 24 Nov 2017 02:36 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/7884 |
Actions (login required)
View Item |