Sari, Apriana Nofita (2017) HUBUNGAN TERJADINYA IMPAKSI GIGI MOLAR KETIGA TERHADAP KUALITAS HIDUP - Studi terhadap Mahasiswa Farmasi di Universitas Islam Sultan Agung Semarang. Undergraduate thesis, Fakultas Kedokteran Gigi UNISSULA.
|
Text
1. Cover.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
2. Abstrak.pdf Download (154kB) | Preview |
|
|
Text
PUBLIKASI_1.pdf Download (376kB) | Preview |
|
|
Text
3. Daftar Isi.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
4. BAB 1.pdf Download (179kB) | Preview |
|
Text
5. BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (235kB) |
||
Text
6. BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (183kB) |
||
Text
8. BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (90kB) |
||
Text
7. BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (276kB) |
||
|
Text
9. Daftar Pustaka.pdf Download (181kB) | Preview |
Abstract
Impaksi gigi adalah gigi permanen yang gagal erupsi hingga mencapai oklusi yang normal.Hal ini dikarenakan kurangnya ruang pada lengkung rahang, serta jalan untuk gigi erupsi terhalang oleh tulang atau gigi tetangga atau jaringan lunak sekitarnya.Impaksi dapat menyebabkan beberapa hambatan dalam diri penderitanya.Hambatan dari impaksi dapat berupa keterbatasan fungsi, rasa sakit fisik, ketidaknyamanan psikis, ketidakmampuan fisik, ketidakmampuan psikis, ketidakmampuan sosial, dan handikap.Kualitas hidup adalah respon individu terhadap fungsi fisik, psikis dan sosial terhadap kehidupannya sehari-hari.Kualitas hidup yang berhubungan dengan rongga mulut dapat diukur dengan OHIP 14. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan terjadinya gigi impaksi molar ketiga terhadap kualitas hidup Metode penelitian ini berjenis analisis observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel pada penelitian ini berjumlah 87 orang, dimana 37 orang merupakan kelompok yang memiliki gigi impaksi dan 50 orang merupakan kelompok kontrol atau kelompok yang tidak memiliki gigi impaksi. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji non parametric test dengan uji korelasi Spearman dengan (p<0,05) Berdasarkan uji korelasi Spearman, terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok yang memiliki gigi impaksi dan kelompok kontrol (p<0,05). Hubungan antara impaksi gigi dengan kualitas hidup menunjukkan tingkat hubungan yang tinggi dengan nilai correlation coefficient sebesar 0,697. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa individu yang tidak memiliki impaksi gigi memiliki kualitas hidup baik.Sedangkan sebagian besar individu dengan impaksi gigi memiliki kualitas hidup yang sedang. Kata Kunci: Impaksi, Kualitas Hidup
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RK Dentistry |
Divisions: | Fakultas Kedokteran Gigi Fakultas Kedokteran Gigi > Pendidikan Dokter Gigi |
Depositing User: | Pustakawan Reviewer UNISSULA |
Date Deposited: | 24 Nov 2017 03:16 |
Last Modified: | 24 Nov 2017 03:16 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/7836 |
Actions (login required)
View Item |