Elhaq, Diza Amnirela (2017) PENGARUH PEMBERIAN KUTU JEPANG (Tenebrio molitor) TERHADAP KADAR Low Density Lipoprotein (LDL) DARAH - Studi Eksperimental pada Tikus Putih Jantan Galur Sprague Dawley yang Diinduksi Diet Tinggi Lemak. Undergraduate thesis, Fakultas Kedokteran UNISSULA.
|
Text
2. Abstrak.pdf Download (89kB) | Preview |
|
|
Text
PUBLIKASI_1.pdf Download (637kB) | Preview |
|
|
Text
1. Cover.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
3. Daftar Isi.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
4. BAB 1.pdf Download (187kB) | Preview |
|
Text
5. BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (285kB) |
||
Text
6. BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (212kB) |
||
Text
7. BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (221kB) |
||
Text
8. BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (100kB) |
||
|
Text
9. Daftar Pustaka.pdf Download (249kB) | Preview |
Abstract
Hiperlipidemia dapat memicu pembentukan plak aterosklerosis. Aterosklerosis dapat menyebabkan penyakit jantung koroner (PJK). Kutu jepang (Tenebrio molitor) memiliki kandungan oleic acid dan linoleic acidyang diperkirakan mampu memberi pengaruh perbaikan kadar LDL.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian kutu jepang terhadap kadar LDL darah pada tikus putih jantan galur Sprague dawley (SD) yang diinduksi diet tinggi lemak. Penelitian eksperimentalmenggunakan rancangan Post test only control group designini menggunakan 24 ekor tikus putih jantan SD yang dibagi dalam 4 kelompok secara acak. Kelompok kontrol diberi pakan standar dan aquades, kelompok diet tinggi lemak (DTL) diberi diet tinggi lemak kuning telur burung puyuh 2mL/200gBB/hari dan PTU 5,4 mg/200gBB/hari, kelompok simvastatin(simv) diberi diet tinggi lemak dan simvastatin 0,18 mg/200gBB/hari, kelompok KJ diberi diet tinggi lemak dan kutu jepang suspensi oral dengan dosis 14,4 mg/200gBB/hari. Kadar LDL di hitung setelah penelitian selama 21 hari. Data dianalisis dengan uji One Way Anova, dilanjutkan dengan uji Post Hoc LSDdengan tingkat signifikansi p<0,05. Rerata kadar LDL darah pada kelompok kontrol, DTL, simv dan KJ masing-masing adalah 29.84 ± 3.73, 76.65 ± 1.24, 53.55 ± 3.55, 43.44 ± 2.06. Hasil uji One Way Anova menunjukkan perbedaan rerata yang bermakna setidaknya pada 2 kelompok (p<0,05). Hasil uji Post HocLSD menunjukkan perbedaan rerata yang bermakna pada tiap kelompok uji (p<0,05). Hasil tersebut menunjukkan kutu jepangberpengaruh terhadap kadar LDL darah tikus putih jantangalur SD yang diinduksi diet tinggi lemak. Kata Kunci : kutu jepang (Tenebrio molitor), kadar LDL darah, diet tinggi lemak
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Fakultas Kedokteran Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter dan Program Profesi Dokter |
Depositing User: | Pustakawan Reviewer UNISSULA |
Date Deposited: | 24 Nov 2017 02:25 |
Last Modified: | 24 Nov 2017 02:25 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/7759 |
Actions (login required)
View Item |