PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK UBI JALAR JINGGA (Ipomoea batatas L.) TERHADAP MOTILITAS SPERMATOZOA - Studi Eksperimen pada Mencit Jantan (Mus musculus) yang dipapar Asap Rokok

Rizqy, Lintang Laila (2017) PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK UBI JALAR JINGGA (Ipomoea batatas L.) TERHADAP MOTILITAS SPERMATOZOA - Studi Eksperimen pada Mencit Jantan (Mus musculus) yang dipapar Asap Rokok. Undergraduate thesis, Fakultas Kedokteran UNISSULA.

[img]
Preview
Text
2. Abstrak.pdf

Download (16kB) | Preview
[img]
Preview
Text
PUBLIKASI_1.pdf

Download (650kB) | Preview
[img]
Preview
Text
3. Daftar Isi.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
1. Cover.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
4. BAB 1.pdf

Download (29kB) | Preview
[img] Text
6. BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (57kB)
[img] Text
5. BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (564kB)
[img] Text
8. BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (19kB)
[img] Text
7. BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (344kB)
[img]
Preview
Text
9. Daftar Pustaka.pdf

Download (193kB) | Preview

Abstract

Indonesia menduduki peringkat ketiga Negara dengan jumlah perokok terbanyak di dunia dan sebagian besar perokoknya adalah laki-laki.Kandungan senyawa aktif yang ada dalam rokok dapat menyebabkan penurunan kualitas spermatozoa akibat terbentuknya ROS. Ubi jalar jingga mengandung antioksidan yang dapatmenetralisir ROS, yaitu Betakaroten, Vitamin C dan Vitamin E, sehingga diharapkan dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas spermatozoa akibat paparan asap rokok. Hal tersebut perlu dibuktikan dengan penelitian mengenai pengaruh ekstrak ubi jalar jinggaterhadapmotilitas spermatozoa mencit jantan yang dipapar asaprokok. Penelitian eksperimental laboratorium dengan rancangan post test only control group design menggunakan 30 ekor mencit jantan, dibagi menjadi 6 kelompok. K-1 yaitu kelompok yang tidak diberi paparan asap rokok maupun ekstrak ubi jalar jingga, K-2 yaitu kelompok yang diberi paparan asap rokok, K-3 yaitu kelompok yang hanya diberi ekstrak ubi jalar jingga dosis 16 mg/ml, K-4, K-5 dan K-6 adalah kelompok yang diberi paparan asap rokok dan diberi ekstrak ubi jalar jingga dosis15 mg/ml, 16 mg/ml dan 17 mg/ml. Rerata motilitas spermatozoa dianalisis dengan uji Kruskal Wallis dilanjutkan uji Mann Whitney. Hasil rerata persentasemotilitas spermatozoa K-1=42,66%, K-2=6%, K-3=39,33%, K-4=32%, K-5=34,67% dan K-6=34%. Hasil uji Kruskal Wallis menunjukan nilai p=0,001. Hasil uji Mann Whitney menunjukkan ada perbedaan secara signifikan (p<0,05)antara K-1 dengan K-2, K-4, K-5,K-6, dan antara K-2 dengan K-3, K-4, K-5,K-6. Hasil ini dapat dibuktikan bahwa ekstrak ubi jalar jingga dapat meningkatkan motilitas spermatozoa mencit jantan yang dipapar asap rokok. Kata kunci :asap rokok, motilitas spermatozoa, ekstrak ubi jalar jingga, Betakaroten, Vitamin C, Vitamin E

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Kedokteran
Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter dan Program Profesi Dokter
Depositing User: Pustakawan Reviewer UNISSULA
Date Deposited: 24 Nov 2017 02:22
Last Modified: 24 Nov 2017 02:22
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/7723

Actions (login required)

View Item View Item