Hanum, Mutiara (2017) KERASIONALAN PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA BALITA PENDERITA ISPADI PUSKESMAS KRAMAT SARI KOTA PEKALONGAN PERIODE 2016. Undergraduate thesis, Fakultas Kedokteran UNISSULA.
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (90kB) | Preview |
|
|
Text
COVER.pdf Download (617kB) | Preview |
|
|
Text
PUBLIKASI_1.pdf Download (196kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (109kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (94kB) | Preview |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (333kB) |
||
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (174kB) |
||
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (182kB) |
||
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (82kB) |
||
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (152kB) | Preview |
Abstract
Infeksi saluran pernapasan akut atau sering disebut sebagai ISPA adalah infeksi yang terjadi padasaluran pernafasan.Pada Riskesdas (2013) prevalensi Infeksi Saluran Pernafasan Akut berdasarkan pada diagnosis tenaga kesehatan sebanyak 25,0 persen. Tujuan penelitian ini yaitu mengevaluasi ketepatan indikasi, ketepatan pasien, ketepatan dosis dan frekuensi, dan lama pemberian antibiotik pada pola penggunaan antibiotik pada balita dengan Infeksi Saluran Pernafasan Akut di Puskesmas Kramatsari Kota Pekalongan Periode 2016, mengetahui hubungan antara kerasionalan pengobatan antibiotik pasien penderita ISPA dengan jumlah kunjungan pasien. Penelitian ini menggunakan metode observasional dengan mengumpulkan data yang bersumber dari data rekam medik di Puskesmas Kramatsari Kota Pekalongan dengan populasi pasien balita terdiagnosa Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) periode 2016. Hasil penelitian evaluasi penggunaan antibiotik pada pasien balita penderita ISPA menunjukkan ketepatan indikasi sebesar 100%, ketepatan obat sebesar 100%, ketepatan pasien sebesar 100%, ketepatan dosis sebesar 55,10% dan ketepatan lama pemberian sebesar 100%. Setelah di analisis dengan metode Chi-Squarediperoleh nilai signifikansi sebesar 1,000 (>0,05). Kesimpulan yang diperoleh dari penggunaan antibiotik pada pasien balita penderita ISPA belum sepenuhnya rasional karena terdapat salah satu evaluasi ketepatan yang tidak sesuai dengan literatur.Berdasarkan hasil analisis menggunakan metode Chi-Squaretidak terdapat hubungan antara kerasionalan dengan jumlah kunjungan pasien balita penderita ISPA di Puskesmas Kramatsari Kota Pekalongan. Kata Kunci : Infeksi Saluran Pernafasan Akut, Antibiotik, Kerasionalan
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Divisions: | Fakultas Kedokteran Fakultas Kedokteran > Farmasi |
Depositing User: | Pustakawan Reviewer UNISSULA |
Date Deposited: | 24 Nov 2017 02:11 |
Last Modified: | 24 Nov 2017 02:11 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/7456 |
Actions (login required)
View Item |