HUBUNGAN PREVALENSI EARLY CHILDHOOD CARIES (ECC)RENDAH DENGAN KONSUMSI IKAN LAUT PADA MASA KEHAMILAN - Studi di Desa Bajingmeduro, Kecamatan Sarang, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah

Sunnah, Tahta Danifatis (2016) HUBUNGAN PREVALENSI EARLY CHILDHOOD CARIES (ECC)RENDAH DENGAN KONSUMSI IKAN LAUT PADA MASA KEHAMILAN - Studi di Desa Bajingmeduro, Kecamatan Sarang, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah. Undergraduate thesis, Fakultas Kedokteran Gigi UNISSULA.

[img]
Preview
Text
2. HALAMAN JUDUL.pdf

Download (96kB) | Preview
[img]
Preview
Text
7. DAFTAR ISI.pdf

Download (92kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak_1.pdf

Download (166kB) | Preview
[img] Text
12. BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (167kB)
[img] Text
13. BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (287kB)
[img] Text
14. BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (449kB)
[img] Text
15. BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (165kB)
[img] Text
16. BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (87kB)
[img]
Preview
Text
17. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (150kB) | Preview

Abstract

Karies gigi pada anak usia dini atau disebut juga Early Childhood Caries (ECC) merupakan suatu infeksi kronis pada gigi yang terjadi pada anak usia dibawah 71 bulan. Ikan laut merupakan sumber makanan yang banyak mengandung kalsium sehingga diduga dapat mengurangi kemungkinan terjadinya karies gigi pada anak usia dini jika dikonsumsi pada masa kehamilan, hal ini dikaitkan dengan terpenuhinya intake nutrisi pada ibu pada masa kehamilan. Pengaruh konsumsi ikan laut terhadap penurunan prevalensi ECC belum dapat dijelaskan secara tuntas. Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan rancangan case control dan pendekatan retrospektif. Penelitian dilakukan dengan observasi pada kondisi rongga mulut anak pada usia 24-71 bulan dengan 16 sampelECC positif dan 16 sampel ECC negatif yang dipilih secara consecutive samplingdari keseluruhan populasi yang diteliti. Instrumen penelitian berupa kuesioneryang berisi beberapa pertanyaan yang telah di bagi menjadi 6 faktor resiko terkait frekuensi dan variasi konsumsi ikan laut pada masa kehamilandimana telah diuji validitas dan reliabilitas yang kemudian diisi oleh ibu dari anak. Uji statistik menggunakan uji korelasi uji Chi-Square /uji Fisher dengan perhitungan Odds Ratio (OR) dan uji regresi logistik untuk mengetahui faktor resiko yang paling berpengaruh. Berdasarkanuji Chi-Square /uji Fisherterdapat 3 kelompok faktor resiko yang memiliki nilai signifikansi <0,05 yang kemudian dilakukan perhitungan Odds Ratio (OR), Setelah itu dilakukan uji regresi logitik dari 3 faktor resiko tersebut didapatkan faktor resiko yang paling berpengaruh yaitu konsumsi berbagai variasi ikan laut 9x beresiko ECC rendah dan konsumsi rajungan 8x beresiko ECC rendah. sedangkan 3 kelompok faktor resiko lain memiliki nilai signifikansi >0,05. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat pengaruh yang signifikan pada konsumsi berbagai variasi ikan laut,rajungan dan cumi-cumi pada masa kehamilan terhadap kejadian Early Chikdhood Caries (ECC) rendah. Dan terdapat pengaruh yang tidak signifikan pada konsumsi ikan laut sehari-hari, konsumsi ikan laut dalam satu hari, satu minggu, dan satu bulan serta konsumsi ikan laut yang lebih tinggi dari ikan tawar pada masa kehamilan terhadap kejadian Early Childhood Caries (ECC) rendah Kata Kunci : Early childhood caries (ECC), konsumsi ikan laut, masa kehamilan, usia

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: R Medicine > RK Dentistry
Divisions: Fakultas Kedokteran Gigi
Fakultas Kedokteran Gigi > Pendidikan Dokter Gigi
Depositing User: Pustakawan Reviewer UNISSULA
Date Deposited: 20 Sep 2016 07:12
Last Modified: 20 Sep 2016 07:12
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/5257

Actions (login required)

View Item View Item