Fani, Dina Shofiana (2016) PENGARUH PEMBERIAN SINBIOTIK TERHADAP SKOR MANIFESTASI KLINIS PENDERITA RINITIS ALERGI SEDANG–BERAT. Undergraduate thesis, Fakultas Kedokteran UNISSULA.
|
Text
abstrak_1.pdf Download (84kB) | Preview |
|
|
Text
cover_1.pdf Download (511kB) | Preview |
|
|
Text
daftar isi_1.pdf Download (101kB) | Preview |
|
Text
bab I_1.pdf Restricted to Registered users only Download (175kB) |
||
Text
bab II_1.pdf Restricted to Registered users only Download (288kB) |
||
Text
bab III_1.pdf Restricted to Registered users only Download (322kB) |
||
Text
bab IV_1.pdf Restricted to Registered users only Download (206kB) |
||
Text
bab V_1.pdf Restricted to Registered users only Download (164kB) |
||
|
Text
daftar pustaka_1.pdf Download (181kB) | Preview |
Abstract
Probiotik merupakan mikroorganisme yang dapat memodulasi keseimbangan sistem imun. Prebiotik merupakan bahan fermentasi yang berguna untuk meningkatkan kelangsungan hidup dan daya tahan bakteri usus. Kombinasi probiotik dan prebiotik (sinbiotik) tersebut menghasilkan efek yang sinergis dalam memodulasi sistem imun untuk penderita alergi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sinbiotik terhadap skor manifestasi klinis penderita rinitis alergi sedang-berat. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan randomized control group pretest-posttest design yang dilakukan pada mahasiswa angkatan 2013-2014 FK Unissula yang memenuhi kriteria kuisioner rinitis alergi. Sampel yang mengikuti penelitian sebanyak 40 orang yang dibagi menjadi 2 kelompok secara random. Kelompok perlakuan mendapatkan sinbiotik 1,5 gr/hari, kelompok kontrol mendapat probiotik 65 ml/hari. Setiap hari sampel diminta untuk mengisi kuisioner harian manifestasi klinis rinitis alergi selama 4 minggu. Analisis statistik menggunakan uji T berpasangan dan uji T tidak berpasangan. Rata-rata skor manifestasi klinis sebelum dan sesudah penelitian pada kedua kelompok mengalami penurunan. Selisih rata-rata total skor manifestasi klinis pada kelompok perlakuan sebesar 53,81 dan selisih rata-rata total skor manifestasi klinis pada kelompok kontrol sebesar 17,72. Total skor manifestasi klinis pada kelompok perlakuan dan kelompok kontrol tidak berbeda signifikan sebelum pemberian sinbiotik. Empat minggu setelah pemberian sinbiotik total skor manifestasi klinis pada kelompok perlakuan dan kelompok kontrol berbeda signifikan. Penurunan skor manifestasi klinis pada kelompok perlakuan lebih besar dibandingkan pada kelompok kontrol. Kombinasi probiotik dan prebiotik (sinbiotik) berpengaruh dalam penurunan skor manifestasi klinis dibandingkan dengan probiotik pada penderita rinitis alergi sedang-berat. Kata kunci : sinbiotik, probiotik, skor manifestasi klinis
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Fakultas Kedokteran Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter dan Program Profesi Dokter |
Depositing User: | Pustakawan Reviewer UNISSULA |
Date Deposited: | 08 Sep 2016 03:42 |
Last Modified: | 08 Sep 2016 03:42 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/4949 |
Actions (login required)
View Item |