EFEKTIVITAS PENERAPAN E-GOVERNMENT MELALUI SISTEM E-TILANG (STUDI KASUS: SATUAN LALU LINTAS POLRESTABES SEMARANG)

Sulaiman, Fitra Rizky (2025) EFEKTIVITAS PENERAPAN E-GOVERNMENT MELALUI SISTEM E-TILANG (STUDI KASUS: SATUAN LALU LINTAS POLRESTABES SEMARANG). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

	Text Ilmu Hukum_30302100498_fullpdf.pdf Download (981kB)
	Text Ilmu Hukum_30302100498_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (489kB)

Abstract

Masih banyaknya di temukan kekuranggan dari penerapan sistem etilang di Wilayah Kota Semarang seperti ketidaksesuaian alamat dengan data yang terdaftar sehingga tidak mudah untuk langsung diproses serta masyarakat banyak yang belum tahu tentang sistem E-Tilang karena masih minimnya sosialisasi dan sistem E-Tilang ini termasuk hal baru di kalangan masyarakat terutama masyarakat Kota Semarang. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui penerapan E-Government melalui sistem e-tilang di Polrestabes Semarang dan mengetahui efektivitas penerapan E-Government melalui sistem e-tilang di Polrestabes Semarang. Metode pendekatan yang dipergunakan ketika penyusunan skripsi ini ialah penelitian yuridis empiris. Spesifikasi penelitian memakai deskriptif-analitis. Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Data primer didapat dari wawancara dan data sekunder dari studi kepustakaan. Hasil penelitian ini adalah (1) Penerapan E-Government melalui sistem E-Tilang di Polrestabes Semarang memanfaatkan teknologi seperti kamera CCTV dan aplikasi digital untuk mendeteksi pelanggaran, mengelola data pelanggar, dan memproses pembayaran denda secara online, sehingga mengurangi interaksi langsung yang rentan terhadap pungutan liar. Meskipun membawa banyak manfaat, seperti kemudahan akses bagi masyarakat, penghematan waktu, dan pengurangan beban kerja petugas, implementasi E-Tilang masih menghadapi berbagai permasalahan. (2) Pelaksanaan sistem Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) di wilayah hukum Polrestabes Semarang merupakan upaya inovatif untuk meningkatkan transparansi, kecepatan, dan kemudahan dalam penegakan hukum lalu lintas. Namun, implementasi pelaksanaannya tergolong belum efektif meskipun sejak di gunakannya metode ETLE jumlah pelanggaran lalu lintas menurun, faktor-faktor yang mempengaruhi keefektifannya yaitu: Faktor hukum menunjukkan bahwa kurangnya sosialisasi dan informasi kepada masyarakat menimbulkan kesalahpahaman, terutama terkait mekanisme surat konfirmasi pelanggaran. Fakto penegak hukum, dapat memicu penyimpangan, masih dibutuhkan konsistensi dalam penerapannya. Faktor sarana seperti kuranganya jumlah kamera pengawas dan kualitas perangkat, sementara faktor masyarakat menunjukkan rendahnya tingkat kesadaran hukum, sehingga banyak pelanggaran yang tidak terdeteksi atau tidak dipatuhi. Faktor kebudayaan juga berperan, di mana kebiasaan masyarakat yang kurang disiplin dalam berlalu lintas dan ketergantungan pada pengawasan langsung menghambat keberhasilan sistem ini. Kata Kunci: Efektivitas; Kepolisian; ETLE.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	Fakultas Hukum Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User:	Pustakawan 3 UNISSULA
Date Deposited:	20 Jun 2025 06:26
URI:	http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/39759

Actions (login required)

View Item