ANALISIS YURIDIS PENYELESAIAN SENGKETA PERBANKAN SYARIAH DI PENGADILAN AGAMA SEMARANG (PUTUSAN NOMOR 2413/Pdt.G/2020/PA.Smg) Studi Kasus : PT. Bank BSI Kantor Cabang Semarang

Muhammad, Aziz (2025) ANALISIS YURIDIS PENYELESAIAN SENGKETA PERBANKAN SYARIAH DI PENGADILAN AGAMA SEMARANG (PUTUSAN NOMOR 2413/Pdt.G/2020/PA.Smg) Studi Kasus : PT. Bank BSI Kantor Cabang Semarang. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

	Text Ilmu Hukum_30302000440_fullpdf.pdf Download (2MB)
	Text Ilmu Hukum_30302000440_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (167kB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kompleksitas dalam penyelesaian sengketa ekonomi syariah di Pengadilan Agama Semarang, yang menghadapi tantangan seperti kekurangan pertimbangan bukti dan cacat prosedural dalam gugatan. Studi ini menggunakan kasus Putusan Nomor 2413/Pdt.G/2020/PA.Smg sebagai fokus utama. Tujuan penelitian adalah mengidentifikasi hambatan-hambatan tersebut dan mengusulkan solusi yang melibatkan peningkatan mutu hakim, kerja sama antar pengadilan, edukasi masyarakat, dan adaptasi terhadap perkembangan perbankan syariah. Metode penelitian ini adalah analisis kualitatif berdasarkan studi kasus Putusan Nomor 2413/Pdt.G/2020/PA.Smg dan literatur terkait. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam meningkatkan efektivitas penyelesaian sengketa ekonomi syariah dan membangun kepercayaan masyarakat terhadap sistem peradilan. Hasil penelitian ini Pengadilan Agama Semarang memiliki prosedur dua tahap: pra- sidang dan persidangan. Tahap pra-sidang mencakup pendaftaran gugatan, penunjukan majelis hakim, dan pilihan pendaftaran melalui website (e-Court). Tahap persidangan terdiri dari dua jenis acara: istimewa dan biasa, dengan proses mediasi sebelum persidangan biasa. Hasil mediasi dapat berupa kesepakatan tertulis. Persidangan biasa melibatkan pembuktian dan kesimpulan, dan putusan dapat mengabulkan, menolak, digugurkan, atau dibatalkan, dengan upaya hukum sesuai jenis putusan. Majelis hakim harus mempertimbangkan bukti dan hukum sebelum mengambil keputusan. membahas tantangan dalam penyelesaian sengketa ekonomi syariah di Pengadilan Agama Semarang, dengan studi kasus Putusan Nomor 2413/Pdt.G/2020/PA.Smg. Penelitian ini mengidentifikasi hambatan yang ada yaitu hambatan interal dan external. Hambatan internal yang teridentifikasi adalah seperti kurangnya pertimbangan bukti, cacat prosedural dalam gugatan, dan ketidakjelasan peran Pengadilan Negeri dan Pengadilan Agama. Solusi diusulkan meliputi peningkatan mutu hakim, kerja sama antar pengadilan, edukasi masyarakat, dan adaptasi terhadap perbankan syariah. Hasil identifikasi hambatan external adalah sulitnya mencapai kesepakatan damai, rumitnya teknis dan administratif, dan perubahan kondisi fakta yang mempengaruhi kasus. Solusi yang diusulkan adalah pengadilan dapat memfasilitasi mediasi antara pihak-pihak yang terlibat dan menekankan pentingnya penyelesaian damai, menyeleksi petugas administrasi yang kompeten, dan Pengadilan harus memiliki mekanisme untuk menangani perubahan kondisi fakta dalam kasus. Penelitian ini memberikan wawasan bagi peningkatan efektivitas penyelesaian sengketa ekonomi syariah dan meningkatkan kepercayaan masyarakat. Kata Kunci : Penyelesaian Sengketa, Pengadilan Agama

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	Fakultas Hukum Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User:	Pustakawan 3 UNISSULA
Date Deposited:	24 Jun 2025 07:18
URI:	http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/39570

Actions (login required)

View Item