Putri, Roewienna Azzahra (2024) ANALISIS YURIDIS PERAN KEPOLISIAN TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA SIBER (CYBERCRIME) (Studi Kasus di Ditreskrimsus Polda Jateng). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
![]() |
Text
Ilmu Hukum_30302100292_fullpdf.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
Ilmu Hukum_30302100292_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (217kB) |
Abstract
Cybercrime pun menjadi tanggung jawab dari kepolisian. Dengan begitu Polisi dituntut untuk dapat menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang ada dalam masyarakat apapun bentuknya. Tujuan penelitian ini adalah ntuk mengetahui peran Kepolisian dalam penegakan hukum pelaku tindak pidana Cybercrime serta mengetahui kendala dan solusi Kepolisian dalam penegakan hukum pelaku tindak pidana Cybercrime. Metode penelitian menggunakan pendekatan yuridis sosiologis. yaitu suatu penelitian dimana penelitian tersebut menekankan pada ilmu hukum serta penelitian lapangan, tetapi disamping itu juga mengaitkan kaidah-kaidah hukum yang berlaku di dalam masyarakat. Spesifikasi penelitian hukum yang akan digunakan dalam penulisan ini adalah penelitian deskriptif, yaitu penelitian yang bertujuan untuk memperoleh gambaran (deskripsi), lengkap tentang keadaan hukum yang berlaku di tempat tertentu. Berdasarkan hasil penelitian dapat ditarik kesimpulan yaitu Peran subdit cybercrime Polda Jateng dalam melakukan penegakan hukum cybercrime yaitu melaksanakan kegiatan penyelidikan dan penyidikan tindak pidana khusus (siber) yang terjadi di wilayah hukum Polda Jateng berupa pemanggilan, pemeriksaan, penyitaan, penggeledahan dan penangkapan serta penahanan terkait kasus siber yang ditangani serta memberikan asistensi dalam penanganan kasus cyber crime yang sedang ditangani oleh Wilayah jajaran/ Polres. Kendala subdit cybercrime ditreskrimsus Polda Jateng dalam melakukan penegakan hukum tindak pidana cyber crime di wilayah Polda Jawa Tengah meliputi: data atau informasi yang dilaporkan oleh pelapor sangat minim, mudah dihilangkannya jejak pelaku, kurangnya alat bukti penyelidika, masih terbatasnya sumber saya manusia dan alat khusus/alsus pendukung proses penyidikan cybercrime, Solusi yang diberikan subdit cyber crime ditreskrimsus Polda Jateng dalam melakukan penegakan hukum tindak pidana cyber crime di wilayah Polda Jawa Tengah dengan menjalin komunikasi dan kerjasama yang baik terhadap provider dan bank-bank untuk membantu dan mempermudah jalannya penanganan kasus, dalam hal menangani kasus cybercrime diperlukan penyidik yang cukup berpengalaman (bukan penyidik pemula) Kata Kunci : Cybercrime, Kepolisian, Pelaku, Peran
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Pustakawan 5 UNISSULA |
Date Deposited: | 06 Mar 2025 02:08 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/38027 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |