PELAKSANAAN IZIN PERUBAHAN PENGGUNAAN TANAH PERTANIAN KE NON PERTANIAN DI KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN JEPARA

Ferlitha, Baya Avrila (2024) PELAKSANAAN IZIN PERUBAHAN PENGGUNAAN TANAH PERTANIAN KE NON PERTANIAN DI KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN JEPARA. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

	Text Ilmu Hukum_30302100086_fullpdf.pdf Download (1MB)
	Text Ilmu Hukum_30302100086_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (115kB)

Abstract

Indonesia sebagai negara yang perekonomiannya bergantung pada sektor pertanian, membentuk sebagian besar penduduknya bermata pencaharian sebagai petani. Sebagai negara agraris, pertanian di Indonesia harus dikembangkan secara optimal oleh pemerintah untuk menjamin kesejahteraan dan pembangunan ekonomi masyarakat. Tanah pertanian yang menjadi unsur utama kegiatan pertanian sebagai modal untuk memprodukti berbagai komoditas. Luasnya lahan pertanian memberikan dampak positif bagi keberlangsungan hidup masyarakat, namun disisi lain pertumbuhan penduduk yang semakin meningkat dan berkembang. Menimbulkan perlunya alih fungsi lahan pertanian ke non pertanian untuk pemukiman. Dan pendirian perindustrian untuk mendukung pertumbuhan penduduk yang menyebabkan akan lebih banyak dibutuhkan lapangan pekerjaan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor penyebab dan prosedur pelaksanaan perubahan tanah pertanian ke non pertanian di Jepara. Menggunakan metode pendekatan yuridis sosiologis dengan meneliti data sekunder yang kemudian dilakukan penelitian terhadap data primer dilapangan. Spesifikasi penelitian yang digunakan adalah deskriptif analisis, yaitu penelitian yang memberikan gambaran suatu objek yang diteliti dengan menemukan fakta-fakta hukum secara menyeluruh dan mengkaji secara sistematis. Penggunaan metode pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan studi kepustakaan. Perubahan penggunaan tanah pertanian ke non pertanian disebabkan pertumbuhan penduduk di Jepara yang bertambah meskipun tidak signifikan, namun dengan luas wilayah Jepara 1.004,132 km2 menimbulkan kepadatan penduduk yang membutuhkan adanya alih fungsi lahan. Peningkatan angka pencari kerja juga menimbulkan adanya alih fungsi lahan menjadi perindustrian. Kondisi sosial ekonomi petani yang sebagian memiliki permasalahan karena pendapatan dari hasil pertanian sering kali tidak mencukupi sehingga banyak petani menjual lahan pertanian miliknya. Dan kebutuhan investasi untuk meningkatkan perekonomian di Jepara melalui perubahan fungsi lahan. Kata Kunci : Alih Fungsi, Tanah Pertanian, Tanah Non Pertanian

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	Fakultas Hukum Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User:	Pustakawan 5 UNISSULA
Date Deposited:	05 Mar 2025 02:13
URI:	http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/37897

Actions (login required)

View Item