NURJANAH, NURJANAH (2024) HUBUNGAN TINGKAT NYERI, LINGKUNGAN RUMAH SAKIT DENGAN KUALITAS TIDUR PADA PASIEN POST OPERASI LAPARATOMI. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
Text
Ilmu Keperawatan_30902300101_fullpdf.pdf Download (1MB) |
|
Text
Ilmu Keperawatan_30902300101_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (103kB) |
Abstract
Latar belakang: Laparatomi merupakan merupakan suatu bentuk pembedahan mayor dengan melakukan penyayatan pada lapisan lapisan dinding abdomen untuk mendapatkan bagian organ yang mengalami masalah (hemoragi, perforasi, kanker dan obstruksi). Berdasarkan data WHO (2015) pasien laparatomi tiap tahunnya meningkat 15%. Masalah yang paling banyak terjadi pada pasien pasca laparotomi adalah stimulasi nyeri. Gangguan tidur juga dialami oleh pasien yang dirawat di rumah sakit, yang di sebabkan oleh lingkungan yang tidak nyaman, misalnya kebisingan menciptakan masalah bagi pasien. Setiap penyakit yang menyebabkan nyeri, ketidaknyamanan fisik (misalnya kesulitan bernapas), atau masalah suasana hati, seperti kecemasan atau depresi, dapat menyebabkan masalah tidur. Tujuan penelitian ini adalah untuk Hubungan tingkat nyeri dan lingkungan dengan kualitas tidur pada pasien post laparatomi Metode: Jenis penelitian ini yaitu kuantitatif dengan desain cross sectional. Pengumpulan data dilakukan menyebarkan kuesioner. Jumlah responden 75 orang pasien laparotomi dengan teknik consecutive sampling. Data yang diperoleh diolah secara statistik dengan uji gamma. Hasil: Berdasarkan hasil Analisa univariat diperoleh bahwa 75 responden penelitian sebagian besar responden berumur <40 tahun, sebagian responden berjenis kelamin permpuan, sebagian besar responden memiliki pendidikan SMA dan pendidikan SMA dan hampir setengahnya responden memiliki pekerjaan sebagai karyawan swasta. sebagian besar responden dengan tingkat nyeri pada kategori sedang, hampir setengahnya responden berada pada tingkat lingkungan dengan kategori baik, hampir setengahnya responden memiliki kualitas tidur dengan kategori cukup baik. Hasil analisa bivariat diperoleh secara statistic terdapat hubungan tingkat nyeri dan lingkungan RS dengan kualitas tidur pasien post operasi laparatomi di RS Sari Asih Karawaci Tangerang Kesimpulan: Terdapat hubungan tingkat nyeri dan lingkungan RS dengan kualitas tidur pasien post operasi laparatomi di RS Sari Asih Karawaci Tangerang Kata kunci : laparotomi, tingkat nyeri, lingkungan RS, kualitas tidur
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Fakultas Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Keperawatan > Ilmu Keperawatan |
Depositing User: | Pustakawan 4 UNISSULA |
Date Deposited: | 23 Jan 2025 03:33 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/37139 |
Actions (login required)
View Item |